Suara.com - Dalam dunia otomotif, khususnya terkait impor kendaraan, terdapat beberapa istilah yang sering digunakan, yakni CKD (Completely Knock Down), CBU (Completely Built Up), dan IKD (Incompletely Knocked Down). Ketiga istilah ini merujuk pada kondisi mobil saat diimpor ke suatu negara dan memiliki perbedaan signifikan dalam proses produksi, harga, serta segmen pasar.
Apa Itu CKD, CBU, dan IKD?
Melansir dari website resmi Daihatsu, CKD (Completely Knock Down) mengacu pada kendaraan yang diimpor dalam bentuk terpisah atau belum dirakit. Meskipun komponennya lengkap, perakitan akhir dilakukan di negara pengimpor sebelum dipasarkan.
Sementara itu, CBU (Completely Built Up) adalah kendaraan yang diimpor dalam kondisi sudah sepenuhnya dirakit. Artinya, mobil tersebut langsung dikirim dari negara asal produsen tanpa proses perakitan tambahan di negara tujuan.
Adapun IKD (Incompletely Knocked Down) mengacu pada kendaraan yang diimpor dalam kondisi tidak lengkap, di mana beberapa komponennya dapat diproduksi secara lokal oleh negara pengimpor.
Perbedaan CKD, CBU, dan IKD
Ketiga jenis mobil ini memiliki perbedaan signifikan dalam beberapa aspek, mulai dari harga, segmen pasar, pemeliharaan, hingga performa.
1. Harga
- IKD menjadi pilihan paling ekonomis karena beberapa komponennya dapat diproduksi di dalam negeri, sehingga menekan biaya impor.
- CKD memiliki harga lebih tinggi dari IKD, namun tetap lebih murah dibandingkan CBU karena perakitannya dilakukan di negara tujuan.
- CBU adalah opsi paling mahal karena diimpor dalam bentuk utuh tanpa proses perakitan tambahan.
2. Segmen Pasar
Baca Juga: Suzuki Beri Bocoran Mobil Baru di IIMS 2025, Bukan Suzuki Fronx ?
- Mobil IKD dan CKD lebih mudah menyesuaikan dengan kebutuhan dan regulasi pasar dalam negeri, sehingga memiliki segmen pasar lebih luas.
- Mobil CBU cenderung memiliki pasar yang lebih eksklusif karena harganya lebih tinggi dan lebih sulit disesuaikan dengan kebutuhan lokal.
3. Pemeliharaan dan Suku Cadang
- Mobil IKD dan CKD lebih mudah dalam pemeliharaan karena komponen dan suku cadangnya lebih tersedia di dalam negeri.
- Mobil CBU sering kali harus melakukan inden atau menunggu suku cadang dari luar negeri jika terjadi kerusakan.
4. Performa dan Standar Kelayakan
- Mobil IKD dan CKD biasanya sudah disesuaikan dengan standar nasional, termasuk regulasi SNI dan kondisi jalan di Indonesia.
- Mobil CBU sering kali masih menggunakan spesifikasi global yang belum tentu cocok dengan kondisi jalan dan iklim di Indonesia.
Kesimpulan
Pilihan antara CKD, CBU, atau IKD tergantung pada kebutuhan dan preferensi konsumen. Jika mencari kendaraan dengan harga lebih terjangkau dan suku cadang mudah didapat, mobil CKD dan IKD bisa menjadi pilihan. Namun, jika menginginkan mobil dengan spesifikasi global dan tidak keberatan dengan harga yang lebih tinggi, mobil CBU bisa menjadi opsi terbaik.
Dengan pemahaman mengenai perbedaan CKD, CBU, dan IKD, konsumen dapat lebih bijak dalam memilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
7 Rekomendasi Mobil Keluarga Ternyaman dengan Kabin Luas, Harga Rp70 Jutaan
-
5 Motor Listrik Beratap Terbaik Anti Hujan: Harga di Bawah Rp50 Juta, Nyaman selama Perjalanan
-
Isuzu Festival 2025 Manjakan Pelanggan dengan Paket Ekstra Purna Jual
-
Chery Rayakan Penyerahan 1.000 Unit TIGGO Cross CSH Hybrid Bersama Konsumen
-
Sebanyak 1000 Unit Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Diserahkan ke Konsumen
-
5 Jas Hujan Anti Rembes Rp100 Ribuan: Cocok untuk Pekerja dan Anak Muda
-
3 Mobil Keluarga yang Rangkap Jabatan: 80 Jutaan, Tak Cuma Buat Jalan tapi Bisa Jadi Penghasil Cuan
-
Fakta Unik BMW 2002 Hamish Daud: Mobil Klasik Kakek Buyut 3 Series yang Melegenda
-
Restomod Ekstrem Civic Nouva EF9 'AeroFlux' dengan Hand Painting di IDEXII 2025
-
3 Pikap Bekas Alternatif Gran Max: Mulai 50 Jutaan, Cocok Buat Usaha