Suara.com - Siapa bilang motor listrik harus selalu tampil futuristik dan 'baik-baik'? Honda CUV e: yang baru diluncurkan Astra Honda Motor memang sudah punya aura modern dengan jarak tempuh mencapai 80,7 km dan kecepatan maksimal 83 km/jam. Tapi di tangan Aditya Chandra, salah satu builder Honda Dream Ride Project (HDRP), motor ini menjalani metamorfosis radikal menjadi karakter yang sama sekali berbeda.
Transformasi Total dari Futuristik Jadi Klasik nan Elegan
Perubahan CUV e: karya Aditya sangat mencolok. Paling kasat mata adalah hilangnya batok setang yang diganti dengan fat bar lebih lebar, memberikan tampilan agresif ala motor custom klasik.
Ia juga menambahkan sayap lancip di sisi kanan dan kiri dek untuk kesan tajam yang stylish.
Bodi tengah bagian bawah dek pijakan kaki diperpanjang sampai menyambung ke bodi belakang, menciptakan garis mengalir yang menjadi ciri khas gaya low rider.
Bahkan sepatbor depan pun tak luput dari sentuhan custom, dipadu dengan ban yang lebih gendut dan cakram berukuran lebih besar untuk tampilan gahar.
"Kesulitannya mungkin di area sokbreker belakang karena bobot baterainya lumayan berat sehingga naiknya agak lambat," jujar Adit kepada Suara.com beberapa waktu lalu.
Air Suspension: Ketika Motor Listrik Bisa Kleper dan Tinggi
Yang paling mencuri perhatian dari motor bernama "Sipakatau" (bahasa Bugis-Makassar yang bermakna "saling menghargai dan memanusiakan") ini adalah sistem air suspension yang dijejalkan di area dek tengah.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Motor Listrik untuk Harian, Terbaik Mei 2025
Tabung udara khusus yang dirancang memungkinkan motor ini berubah ketinggian—dari posisi super ceper yang nyaris menyentuh aspal hingga ketinggian normal untuk berkendara.
Cerdas! Dengan begini, gaya low rider yang menuntut posisi rendah tidak mengorbankan fungsionalitas motor listrik yang mengandalkan baterai untuk performa harian.
Sentuhan Akhir yang Menawan
Untuk finishing, Adit memberikan sentuhan warna keemasan doff yang dipadu dengan grafis lidah api berwarna kehitaman.
Kombinasi warna ini memberikan kesan mewah namun tetap berani, jauh dari kesan konvensional motor listrik yang biasanya identik dengan warna-warna cerah atau futuristik.
Jok dibuat custom dengan bagian ujung yang menukik ke atas, dilengkapi dengan behel custom sebagai outline-nya. Velg monoblok yang dilubangi menambah kesan 'nakal' sekaligus membuat tampilan motor semakin ringan secara visual.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Vario 125 dan Scoopy Beda Tipis Banderolnya? Simak Harga Motor Honda Akhir Tahun 2025
-
Bimbang Memilih Aerox vs LEXi? Mending Intip Dulu Daftar Harga Motor Yamaha Akhir 2025
-
Naksir Raize Bekas? Sebelum Beli, Tengok Dulu Konsumsi BBM, Pajak dan Harganya
-
Motor Terendam Banjir Perlu Penanganan Khusus, Berikut Langkah yang Perlu Diperhatikan
-
Pilih Hilux, Triton atau D-Max? Segini Harga Terbaru Mobil Double Cabin Bekas di Akhir 2025
-
Komunitas Motor Matic dapat Edukasi Pemilihan Pelumas yang Tepat dari Para Ahli
-
Galau Memilih Xenia vs Rocky? Mending Tengok Dulu Harga Mobil Daihatsu di Akhir 2025
-
Anak Muda Mending Agya atau Raize? Intip Dulu Harga Mobil Toyota Akhir Tahun 2025
-
Sobat Gaji UMR Merapat, Ini 5 Rekomendasi Mobil untuk Harian: Dari Opsi Aman hingga Brand Eropa
-
4 Model Honda Brio Bekas Budget Rp80 Jutaan, Ideal Jadi Mobil Pertama