Suara.com - Membeli mobil bekas memberikan opsi yang lebih murah meriah bagi para calon pemilik mobil.
Adapun mobil bekas dapat dibeli secara perorangan melalui pemilik secara langsung maupun ke showroom atau dealership yang menjual kembali mobil-mobil dari tangan pertama ke tangan kedua.
Baik membeli langsung ke dealership maupun ke pemilik mobil menyimpan plus dan minusnya masing-masing.
Kondisi dari unit mobil yang dijual oleh perseorangan maupun dealership juga beragam.
Ada yang menjual mobil bekas kondisi seperti baru hingga yang menjual mobil dengan beberapa kondisi minus
Akhirnya, harus ada strategi dari pembeli untuk menanggulangi plus dan minus membeli mobil di pemilik langsung maupun ke dealership.
Lantas, apakah membeli mobil di dealership memiliki keuntungan yang lebih besar ketimbang membeli langsung ke pemilik.
Membeli langsung ke pemilik: Negosiasi lebih leluasa, tapi harus waspada
Membeli mobil langsung ke pemilik bisa dilakukan melalui berbagai wadah seperti marketplace di media sosial, e-commerce barang bekas, hingga langsung mulut ke mulut.
Tak jarang para pemilik mobil menjual dan memasarkan mobil mereka melalui kanal media sosial dan memasang iklan di jalanan.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga 7 Seater Terbaik Dibawah Rp 100 Juta, Murah dan Nyaman
Iklan-iklan dan informasi mobil bekas yang beredar luas ke masyarakat akhirnya tiba ke calon pembeli.
Calon pembeli yang tertarik dapat melakukan komunikasi dan negosiasi langsung ke para pemilik mobil.
Adapun kala bernegosiasi, para pembeli lebih leluasa melakukan diskusi terkait harga dengan pemilik mobil.
Pembeli akhirnya mendapatkan rentang harga yang lebih fleksibel setelah memeriksa berbagai kelebihan dan kekurangan.
Ketika pembeli sudah puas dengan mobil yang hendak dibeli, maka harga dapat ditentukan dari diskusi tersebut hingga kedua belah pihak sama-sama sama sepakat.
Kelebihan lain dari membeli mobil langsung ke pemilik adalah kondisi mobil notabene selalu siap pakai.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Honda Verza Sampai Mio M3: 5 Motor Bekas Terbaik di Bawah Rp 10 Juta yang Jarang Rewel
-
5 Rekomendasi Ban Mobil Budget Pekerja Gaji UMR, Tetap Aman Tanpa Boros
-
4 Tips Jitu Pilih Mobil Keluarga Irit BBM dan Minim Perawatan
-
Insentif Industri Otomotif? Menperin Agus Bilang Oke, Menko Airlangga: Enggak Perlu!
-
NMAX dan PCX Waspada, Skutik Premium untuk Kaum Mendang-mending yang Ingin Fitur Sultan Harga Teman
-
Terpopuler: Pria Ngaku Bawa Mobil Barang Bukti saat Ditagih Debt Collector, Harga GSX-R150 Bekas
-
5 Pilihan Mobil Menteri Harga Karyawan, Tampil Mewah dengan Harga Murah Cocok untuk Gaji UMR
-
Lebih Murah dari Beat! Motor Bekas Suzuki GSX-R150 Harganya Berapa?
-
8 Tips Merawat Motor saat Musim Hujan, Cegah Mogok dan Karatan
-
5 Mobil Keluarga 1500cc Suspensi Empuk, Harga Mulai dari Rp60 Jutaan