Suara.com - Bagi para milenial dan anak muda yang sedang mencari mobil pertama, atau sekadar butuh kendaraan lincah untuk menembus padatnya jalanan kota,
Nissan March bekas bisa menjadi jawaban yang sangat menarik.
Sejak kemunculannya di Indonesia pada 2010, city car ini konsisten menjadi pilihan favorit karena ukurannya yang imut, efisiensi bahan bakar, dan perawatannya yang relatif mudah.[1][2]
Dengan harga di pasar mobil bekas yang kini semakin terjangkau, mari kita bedah lebih dalam mengapa si mungil ini layak dipertimbangkan.
PT Nissan Motor Indonesia (NMI) pertama kali meluncurkan Nissan March (kode sasis K13) pada November 2010.
Kehadirannya langsung meramaikan segmen city car yang saat itu didominasi oleh kompetitor lain.
Awalnya, March hanya ditawarkan dengan mesin 1.200 cc (HR12DE) 3-silinder yang terkenal irit.
Seiring berjalannya waktu, Nissan memberikan beberapa penyegaran (facelift) pada 2014 dan memperkenalkan varian mesin 1.500 cc (HR15DE) 4-silinder yang lebih bertenaga, mesin yang sama dengan yang digunakan pada Grand Livina dan Juke.[8][9]
Meski produksinya dihentikan pada 2020, pesona March bekas tidak lantas pudar.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil Bekas 5 Seater dengan Sunroof, Cocok untuk Keluarga Kecil
Harganya yang kompetitif, bahkan seringkali lebih murah dibandingkan mobil LCGC sekelasnya, menjadikannya opsi cerdas bagi yang menginginkan fitur dan kenyamanan lebih.
Kelebihan yang Bikin Jatuh Hati
Si mungil ini punya segudang alasan untuk dipinang. Berikut beberapa keunggulannya:
Lincah dan Kompak: Dengan dimensi panjang 3.780 mm dan lebar 1.665 mm, March sangat asyik diajak bermanuver di jalanan sempit dan padat.
Radius putarnya yang kecil juga memudahkan saat harus putar balik di jalan yang terbatas.
Kabin Mengejutkan Lega: "Kelebihan Nissan March yang pertama adalah terletak pada kabin yang terbilang luas."
Dibandingkan beberapa kompetitor di kelasnya, interior March terasa lebih lega. Ditambah lagi, banyaknya ruang penyimpanan praktis membuat kabinnya fungsional.
Irit Bahan Bakar (dengan Catatan): Varian mesin 1.2L dikenal efisien. Untuk penggunaan dalam kota, konsumsi BBM-nya bisa mencapai 13-15 km/liter, sementara di luar kota bisa tembus 17-19 km/liter.[13][14] Varian 1.5L, meski lebih bertenaga, juga menawarkan efisiensi yang baik, dengan angka konsumsi sekitar 12-14 km/liter di dalam kota.
Suspensi Nyaman: Karakter suspensi March yang empuk membuatnya nyaman saat melintasi berbagai kontur jalan perkotaan.[15] "Suspensi yang nyaman untuk ukuran mobil urban. Berkendara di perkotaan seringkali tantangan tersendiri," sebut sebuah ulasan.
Fitur Berlimpah di Kelasnya: Untuk mobil seukurannya, terutama varian tertinggi (XS), March sudah dilengkapi fitur-fitur modern seperti AC digital climate control dan steering audio control yang membuat pengalaman berkendara lebih menyenangkan.
Apa Saja yang Perlu Diperhatikan?
Tentu, sebagai mobil bekas, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian calon pembeli. Ini bukan untuk menakut-nakuti, tapi agar Anda lebih waspada dan teliti saat memilih unit.
Potensi Masalah Umum: Beberapa penyakit yang kerap ditemui pada March bekas antara lain motor kipas radiator yang lemah atau mati, AC yang kurang dingin (bisa disebabkan oleh magnetic clutch, kondensor, atau evaporator), dan selongsong koil yang bocor karena usia.[8][16] Biaya perbaikan untuk masalah ini bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga beberapa juta rupiah, tergantung kerusakannya.
Getaran Mesin 1.2L: Mesin 3-silinder pada varian 1.2L secara inheren memiliki getaran yang lebih terasa dibandingkan mesin 4-silinder.[3][18] Pastikan kondisi engine mounting masih baik untuk meredam getaran ini.
Karakter Limbung: Konsekuensi dari suspensi yang empuk adalah timbulnya gejala limbung saat dipacu dalam kecepatan tinggi atau bermanuver tajam.
Perawatan Khusus: Untuk beberapa pekerjaan seperti mengganti busi, diperlukan usaha ekstra karena posisinya yang terhalang intake manifold.[3] Selain itu, setelah tune-up, disarankan untuk melakukan proses "learning" dengan alat scan khusus agar putaran mesin (RPM) kembali stabil.
Biaya Perawatan dan Harga Bekas
Salah satu daya tarik utama Nissan March bekas adalah harganya yang sudah sangat terjangkau. Per Juli 2025, harga pasaran untuk Nissan March bekas cukup bervariasi tergantung tahun dan kondisi:
Tahun 2010-2013: Mulai dari Rp 65 jutaan hingga Rp 90 jutaan.
Tahun 2014-2017: Berkisar antara Rp 90 jutaan hingga Rp 120 jutaan.
Tahun 2018 ke atas: Bisa berada di atas Rp 120 jutaan.
Untuk biaya perawatan, suku cadang fast moving seperti filter oli, busi, dan kampas rem tergolong mudah ditemukan dengan harga yang masuk akal.
Biaya servis rutin di bengkel spesialis Nissan juga tidak akan menguras kantong, asalkan Anda rutin merawatnya.
Nissan March bekas membuktikan bahwa mobil mungil, lincah, dan irit tidak harus mahal. Dengan desainnya yang tak lekang oleh waktu, kenyamanan kabin, serta biaya kepemilikan yang ramah di kantong, ia menjadi pilihan yang sangat logis bagi para milenial dan Gen Z.
Meskipun memiliki beberapa "penyakit" khas yang perlu diwaspadai, hal tersebut umum terjadi pada mobil bekas manapun. Kuncinya adalah teliti saat membeli dan tidak malas melakukan perawatan rutin.
Jika Anda menemukan unit yang terawat baik, Nissan March siap menjadi partner andal untuk menemani mobilitas harian Anda di tengah belantara beton perkotaan.
Bagaimana menurut Anda?
Punya pengalaman menarik dengan Nissan March?
Atau ada tips lain bagi yang sedang berburu si mungil ini? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar di bawah
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 5 Seater dengan Sunroof, Cocok untuk Keluarga Kecil
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Seharga Honda BeAT Baru, Mesin Masih Kuat Diadu?
-
Baru Diangkat PPPK? Cek 6 Mobil Bekas Mulai Rp 40 Juta yang Muat Seluruh Keluarga Ini
-
7 Merek Mobil Bekas yang Harus Dihindari: Mulus Tapi Bikin Dompet Menangis
-
Budget Beli Atto 1 Belum Cukup? Ini 5 Alternatif City Car Bekas Mulai 60 Jutaan yang Gak Kalah Keren
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu
-
Insentif Mobil Listrik Impor Distop, Pemerintah Diharapkan Punya Strategi Lanjutan
-
Daftar Barang yang Dilelang KPK September 2025: Mulai dari Fortuner 60 Jutaan hingga Vespa!
-
Sirkuit Mijen Membara, Crosser 19 Tahun Ini Ancam Dominasi di Kejurnas Motocross 2025
-
Di Indonesia Mahal, Berapa Harga Mobil VW di Negara Asalnya?
-
Begini Jadinya Ofero Stareer 3 Lit Terima Sentuhan Modifikasi dari Katros Garage
-
Terpopuler Hari Ini: Mobil Bekas untuk Pensiunan PNS, Toyota Avanza Masih Jadi Incaran
-
Budget Mahasiswa: Pilih Yamaha NMAX Bekas Gagah atau Fazzio Baru Bergaya?
-
Adu Skutik Premium ADV160 RoadSync Lawan Aerox Alpha Turbo: Gengsi Skutik Terkoneksi, Pilih Mana?
-
Potret Kawasaki J300: Ninja Versi Matik Siap Guncang Pasar, Harganya Bikin Dompet Bergetar