- Biaya Tersembunyi: Harga murah di brosur bukan total pengeluaran Anda. Pikirkan cicilan, asuransi, dan servis.
- Performa vs. Irit: Mesin kecil memang hemat bensin di kota, tapi seringkali kurang bertenaga untuk perjalanan jauh.
- Investasi Jangka Pendek: LCGC adalah pilihan praktis, tapi nilai jualnya cenderung turun lebih cepat dibanding kelas di atasnya.
Suara.com - Membeli mobil pertama itu seperti masuk ke jenjang hubungan yang serius; butuh pertimbangan matang biar nggak putus di tengah jalan.
Mobil LCGC (Low Cost Green Car) seringkali jadi "gebetan" utama karena harganya yang menggoda iman.
Tapi sebelum Anda bilang "deal", berikut ini akan bongkar 5 realita penting yang wajib Anda tahu.
1. Jebakan Harga Murah: Angka di Brosur Bukanlah Segalanya
Harga puluhan atau ratusan juta yang tertera di depan memang terlihat sangat menarik.
Ini adalah pancingan paling kuat yang dilempar oleh para produsen mobil.
Namun, berhenti sejenak dan pikirkan: apa yang sebenarnya Anda dapat dari angka tersebut?
Terkadang, dengan menambah sedikit budget, Anda bisa mendapatkan mobil city car non-LCGC atau mobil bekas berkualitas dengan fitur dan kenyamanan yang jauh lebih superior.
Jangan lupakan juga biaya-biaya lain yang siap mengintai.
Baca Juga: Rp150 Juta Emang Dapet Toyota Raize Bekas? Intip Dulu Harganya dari Tahun ke Tahun
- Cicilan Bulanan: Pastikan angkanya tidak membuat napas Anda sesak setiap akhir bulan.
- Asuransi Kendaraan: Komponen wajib yang seringkali dilupakan oleh pembeli pemula.
- Pajak Tahunan: Meskipun murah, ini tetap menjadi pengeluaran rutin.
Total biaya kepemilikan inilah yang harusnya menjadi patokan utama, bukan sekadar harga off the road.
2. Dompet Aman: Sisi Terang Biaya Kepemilikan LCGC
Sekarang kita bicara soal keunggulan utamanya, yaitu efisiensi.
Inilah alasan mengapa LCGC tetap menjadi primadona bagi mahasiswa, first jobber, hingga keluarga muda.
Konsumsi bahan bakarnya terbukti sangat irit untuk lalu lintas perkotaan yang padat.
Pajak tahunannya pun rendah, tidak akan membuat Anda pusing tujuh keliling saat jatuh tempo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Cocok Buat Pencari Obat Ganteng: Motor Bekas Yamaha R15 Dibanderol Lebih Murah dari HP Poco
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Aman untuk Musim Hujan, Bodi Jangkung Bikin Tenang
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan
-
Tiga Motor Baru Kawasaki Resmi Meluncur Tutup Tahun 2025