- Harga Mobil Listrik Bekas di Indonesia
- Penurunan Harga Mobil Listrik Bekas Setelah Satu Tahun Pemakaian
- Harga Bekas Ioniq 5, Wuling Air EV, Omoda E5
Suara.com - Pasar mobil listrik di Indonesia saat ini sedang terus berkembang. Namun yang cukup menjadi perhatian adalah harga jual kembali yang merosot tajam.
Berdasarkan pantauan Suara.com di sejumlah laman jual beli mobil bekas, beberapa mmodel mobil listrik yang baru meluncur setahun sampai tiga tahun lalu kini sudah mengalami penurunan harga yang cukup tajam.
Berikut lima daftar mobil listrik di Indonesia yang terpantau mmengalami penurunan, Senin (20 Oktober 2025).
BYD Atto 3
Mobil listrik asal Tiongkok ini sempat mencuri perhatian karena desainnya yang modern dan fiturnya yang lengkap. Namun ternyata, harga bekasnya sekarang jauh lebih rendah dibanding harga barunya.
Berdasarkan laman resminya, BYD Atto 3 varian Extended Range dijual mulai dari Rp520 juta, tapi di pasar mobil bekas kini harganya berkisar antara Rp340 juta hingga Rp395 juta.
Artinya, sejak peluncurannya pada 2024 lalu mobil ini sudah kehilangan sekitar Rp125–180 juta atau setara penurunan 24-35 persen.
BYD Dolphin
Model kedua dari BYD ini punya nasib sedikit lebih baik, tapi tetap mengalami penurunan harga yang signifikan.
Harga barunya di laman resmi mencapai Rp429 juta untuk varian Extended Range, sedangkan di pasar bekas banderolnya kini di kisaran Rp350 juta sampai Rp369 juta. Artinya, depresianya berada di angka sekitar 14-18 persen.
Hyundai Ioniq 5
Sebagai salah satu pelopor transisi kendaraan listrik di Indonesia, Ioniq 5 juga tak luput dari penurunan harga besar.
Harga barunya di laman resmi saat ini mencapai Rp738,3 juta, namun harga bekasnya hanya sekitar Rp405 juta hingga Rp475 juta.
Dari penurunan angka tersebut berarti mobil ini sudah kehilangan nilai sekitar Rp263–333 juta atau setara depresiasi 36-45 persen.
Cepatnya perkembangan teknologi baterai dan makin banyaknya pilihan EV baru di Indonesia, sepertinya membuat nilai jual Ioniq 5 cukup tertekan.
Berita Terkait
-
Plus Minus Mobil Listrik Polytron G3: Sewa Baterai vs Beli Langsung, Mana yang Lebih Untung?
-
Segini Harga Mobil BYD Terbaru Oktober 2025, Mulai Rp195 Jutaan
-
Jawab Tegas Langkah Pertamina, BYD Siapkan Mobil yang Aman Tenggak Etanol
-
BYD Motor Indonesia Perkuat Komitmen Transisi Energi di Indonesia
-
BYD Recall 115.000 Mobil Listrik, Ada Cacat di Baterai
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Model Lawas Sampai Model Terbaru 'Numplek' di Jambore Suzuki Club 2025
-
5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
-
TIGGO 9 Buktikan Keamanan Ekstrem ala Taichi di Chery Brand User Summit 2025
-
Terpopuler: Mobil Keluarga Rp60 Juta, Pembully Mahasiswa Unud Kena Batunya
-
5 Motor Alternatif Yamaha NMax dan Honda PCX: Cocok untuk Penyuka Motor Mewah
-
Mobil Bekas Rp100 Juta: Mesin Perkasa, Cocok untuk Tanjakan
-
Berapa Harga Subaru Impianmu? Cek Daftar Harga Lengkap Oktober 2025 dan Keunggulannya
-
Plus Minus Mobil Listrik Polytron G3: Sewa Baterai vs Beli Langsung, Mana yang Lebih Untung?
-
Segini Harga Mobil BYD Terbaru Oktober 2025, Mulai Rp195 Jutaan
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel