Otomotif / Mobil
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01 WIB
5 Cara Cek Mesin Mobil Bekas Bagi Orang Awam (freepik)

Endapan lumpur pada oli juga menjadi indikasi bahwa penggantian oli tidak dilakukan secara rutin. Selain itu, pastikan tidak ada bekas kebocoran oli di sekitar mesin maupun di bawah mobil.

3. Dengarkan Suara Mesin saat Distarter

Suara mesin adalah “bahasa” yang bisa memberi banyak petunjuk. Saat menyalakan mobil, pastikan kondisi mesin benar-benar dingin. Mesin yang sehat biasanya langsung menyala dengan stabil tanpa tersendat. Dengarkan apakah ada suara kasar, ketukan, atau bunyi logam yang tidak wajar.

Biarkan mesin menyala dalam kondisi stasioner tanpa menyalakan AC atau audio. Perhatikan apakah putaran mesin stabil. Jika mesin terasa bergetar berlebihan atau tidak seirama, bisa jadi ada masalah pada engine mounting atau sistem pembakaran. 

Coba injak pedal gas perlahan lalu lepaskan, perhatikan jarum RPM apakah naik dan turun dengan halus. RPM yang tidak stabil bisa menjadi tanda adanya masalah pada sistem kelistrikan atau sensor mesin. Pastikan juga tidak ada lampu indikator mesin, oli, atau temperatur yang menyala di dashboard.

4. Amati Kondisi Knalpot dan Asap Buang

Knalpot sering kali diabaikan, padahal dari sinilah kita bisa membaca kondisi pembakaran mesin. Perhatikan ujung knalpot dan asap yang keluar saat mesin menyala. 

Jika muncul asap hitam biasanya menandakan pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna. Asap putih tebal bisa menjadi indikasi oli ikut terbakar di ruang mesin, yang berarti ada masalah serius.

Sebaliknya, jika Anda melihat tetesan air dari knalpot, hal ini justru tergolong normal dan menandakan proses pembakaran berjalan baik. Bekas jelaga berlebihan di ujung knalpot juga patut diperhatikan karena bisa menunjukkan masalah pada sistem pembakaran atau injeksi bahan bakar.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Jasa Inspeksi Mobil Bekas Tangerang dan Tarifnya

5. Lakukan Test Drive dengan Tenang

Test drive adalah tahap yang sangat penting dan tidak boleh dilakukan terburu-buru. Banyak masalah mesin baru terasa ketika mobil sudah digunakan cukup lama dan mesin dalam kondisi panas. Saat test drive, perhatikan akselerasi, respons mesin, perpindahan gigi, serta performa rem.

Jika tarikan terasa berat atau lambat, bisa jadi ada masalah pada sistem bahan bakar. Getaran atau hentakan yang tidak wajar saat perpindahan gigi dapat menandakan gangguan pada transmisi. 

Mesin yang terasa tersendat atau kurang responsif juga bisa berkaitan dengan sistem kelistrikan atau sensor. Test drive memberi gambaran nyata tentang kondisi mobil dan membantu Anda membuat keputusan yang lebih rasional.

Selain mesin, pastikan Anda juga memeriksa kondisi bodi, interior, dan kaki-kaki mobil. Mesin yang bagus akan terasa percuma jika ternyata mobil pernah mengalami tabrakan berat atau memiliki masalah kebocoran di bagian lain. 

Jika ragu menggunakan jasa inspeksi mobil bekas, mengetahui hal-hal tersebut di atas bisa menjadi solusi aman agar Anda mendapatkan gambaran kondisi mobil secara menyeluruh.

Load More