Suara.com - Menjaga pasokan air di bumi agar tetap berkelanjutan menjadi salah satu komitmen perusahaan air minum kemasan Le Minerale. Hal itu diwujudkan melalui kegiatan program EPR (extended producer responsibility) "Pelihara Sumber Mata Air" yang merupakan salah satu bagian dari Gerakan Tanam Pohon Nusantara.
Bekerja sama dengan Balai Litbang Teknologi Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Surakarta, Le Minerale akan menanam pohon ke-100.000, sebagai lanjutan dari program penanaman pohon di tahun-tahun sebelumnya yang sudah an akan dilakukan di Pasuruan, Palembang, Makassar, Cimande, Ciherang, dan Cianjur. Program ini sendiri sudah berjalan sejak 2015.
"Program EPR tahunan penanaman pohon sudah dimulai sejak 2015 pertama kali Le Minerale hadir. Sehingga sampai tahun ini jumlah pohon yang ditanam akan mencapai lebih dari 100.000 pohon. Komitmen kami untuk menaman lebih dari 500.000 pohon untuk tiga tahun kedepan,” kata Ronald Atmadja, Sustainability Director PT Tirta Fresindo Jaya, seperti dalam rilis yang diterima Suara.com.
Menurut Prof. Dr. Irfan Budi Pramono, Peneliti Ahli Utama Balai Litbang Teknologi Pengelolaan DAS Surakarta mengatakan bahwa untuk menjaga kontinuitas pasokan air tanah maka perlu dilakukan penanaman pohon di daerah hulu DAS, agar kemampuan peresapan air meningkat.
Penanaman pohon di daerah hulu DAS juga harus memperhatikan faktor kesesuaian tempat tumbuh. Jenis pohon yang ditanam bervariasi sesuai dengan pedoagroklimat serta disesuaikan dengan penerimaan masyarakat setempat.
Mengingat areal tanam di dataran tinggi, kebanyakan pohon yang akan ditanam berupa pohon alpukat, sirsak, kemiri, kayu manis dan durian. Sebagai penyerap air, pohon-pohon ini juga manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar.
"Penanaman pohon ini juga akan lebih efektif meningkatkan hasil air tanah secara signifikan ketika ditanam pada lahan kosong. Selain itu jenis pohon yang akan ditanam juga harus diperhatikan, agar bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan meningkatkan kesejahteraan mereka," kata Prof. Dr. Irfan Budi Pramono.
"Pemilihan lokasi tanam dan dan jarak tanam yang longgar (4 X 6 m) juga sangat menentukan pohon tumbuh dengan baik serta bisa membantu meningkatkan debit air yang kembali masuk ke dalam tanah," kata Prof. Dr. Irfan Budi Pramono menambahkan.
Ronald Atmadja menambahkan, kerjasama ini dalam aksi penanaman pohon dan konservasi air dilakukan sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sekitar operasi perusahaan. Selain itu juga sejalan dengan program pemerintah dalam penghijauan dan pelestarian lingkungan dalam rangka memperingati Hari Sejuta Pohon Sedunia tahun ini.
Baca Juga: Tanam Pohon di Area Publik, Semen Gresik Komitmen Terapkan Industri Hijau
"Komitmen kami untuk menamkan lebih dari 500.000 pohon untuk tiga tahun kedepan," imbuh Ronald.
Selain kegiatan EPR melalui penanaman pohon, Le Minerale juga melakukan kegiatan pengembangan komunitas kepada masyarakat setempat. Salah satu bentuknya adalah dengan membuat sumur bor yang digunakan oleh masyarakat yang kekurangan air bersih sehingga masyarakat mendapatkan akses air bersih dan sanitasi aman.
Berita Terkait
-
Maybank Indonesia Dorong Sport Tourism Ramah Lingkungan Lewat Il Festino 2025
-
Merayakan Kemerdekaan dengan Hijau: Jerhemy Owen Pimpin Gerakan Penanaman Pohon di Papua
-
CEK FAKTA: Lowongan Kerja Pabrik Le Minerale dengan Gaji Fantastis
-
Ultah Berdampak, Jerhemy Owen Tanam 10 Ribu Pohon, Selamatkan Ciliwung dari Banjir
-
Waspadai Ganula: Galon Lama yang Menyimpan Bahaya Tersembunyi Bagi Kesehatan
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence