Suara.com - Masa pandemi Covid-19 dimana orang harus lebih sering mencuci tangan untuk menurunkan risiko terinfeksi bakteri dan virus, tak hanya tangan yang rentan kering, limbah sabun pun menjadi meningkat tajam.
Banyak merek sabun berlomba-lomba mengeluarkan produk yang diklaim ampuh membunuh kuman dan bakteri. Yang menjadi pertanyaan, apakah produknya aman dan tidak membunuh organisme lainnya?
Pasangan pecinta lingkungan dan perdamaian asal Jerman, Kerstin Stromberg dan Jürgen Hack mulai memperhatikan hal ini. Dimulai dari tahun 1982, mereka menciptakan Sodasan, merek rangkaian sabun dan deterjen pembersih dari bahan-bahan organik dan ramah lingkungan namun tetap efektif.
Kelebihan dari produk-produk Sodasan memiliki kinerja yang efektif, bahan yang berasal dari bahan alami organik material, tanpa pewarna, pengawet, pewangi sintetis, petrokimia atau rekayasa genetika, dan tanpa mikroplastik.
Misinya dibuatnya produk tersebut adalah the clean way to clean (cara bersih untuk membersihkan tanpa harus mengorbankan lingkungan) dan netral karbon.
“Kami yakin selalu ada cara yang konsisten untuk menjalani hidup dengan bersih dan ekologis. Cita-cita inilah yang menumbuhkan benih gagasan Sodasan," kata Kerstin Stromberg & Jürgen Hack dalam siaran persnya.
Rangkaian produk asal Jerman tersebut terdiri dari empat kategori produk, yakni laundry, dishwash, homecare dan handwash. Kategori laundry terdiri dari sabun mecuci pakaian (bubuk dan cair), pewangi pakaian, pemutih, dan cairan penghilang noda.
Kategori dishwasher terdiri dari sabun cuci piring dan pembersih mesin dishwasher. Kategori homecare terdiri dari pembersih sayur dan buah, pembersih kaca, pembersih kamar mandi dan toilet, serta cairan pembersih multifungsi.
Kategori handwash memiliki 4 pilihan untuk sabun cuci tangan.
Baca Juga: 5 Tanaman Hias Indoor yang Bermanfaat Bersihkan Udara di Rumah
Produk-produk Sodasan ini dapat Anda temukan di marketplace sesa.id dengan harga mulai dari Rp 50 ribuan dan Anda sudah berkontribusi untuk menyelamatkan lingkungan dari polusi limbah rumah tangga yang berbahaya seraya berinvestasi bagi bumi yang sehat.
Tag
Berita Terkait
-
4 Cleanser Berbahan Madu Rahasia untuk Wajah Terasa Kenyal dan Sehat!
-
Layanan Air Minum Isi Ulang Ini Usung Konsep Usaha Berbasis ESG: Ramah Harga dan Lingkungan
-
4 Cleansing Tissue Solusi Praktis Bersihkan Makeup, Harga Mulai Rp19 Ribu!
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Gaya Hidup Sehat dan Ramah Bumi, Tren Baru yang Kian Dekat dengan Anak Muda
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence