Suara.com - Kementerian Perindustrian Republik Indonesia memberikan Sertifikasi Industri Hijau dan Penghargaan Industri Hijau 2021. Danone-Aqua menjadi salah satu perusahaan yang mendapatkan peghargaan ini.
Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas pencapaian Danone-Aqua, yang secara aktif menggunakan sumber daya dan teknologi yang ramah lingkungan, sehingga menciptakan efektivitas dan efisiensi untuk keberlanjutan operasional pabrik.
Penghargaan ini diberikan oleh Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita kepada perwakilan dari pabrik-pabrik Danone-Aqua dari berbagai daerah di Indonesia, hari ini, Selasa (30/11/2021), di Jakarta.
Pabrik Danone-Aqua yang mendapatkan Sertifikasi Industri Hijau 2021 adalah Pabrik Aqua Mekarsari dan Ciherang, sedangkan yang meraih Penghargaan Industri Hijau 2021 adalah Pabrik Aqua Ciherang, Bekasi, Subang, Cianjur, dan Mekarsari.
Selain itu, Pabrik Aqua Babakan Pari, Citeureup, Sentul, Klaten, Wonosobo, Pandaan, Kebon Candi, Mambal, Airmadidi, Tanggamus, Solok, Berastagi, dan Langkat. Sebanyak 12 dari pabrik-pabrik tersebut bahkan meraih Penghargaan Industri Hijau 2021 level tertinggi (level 5).
Keberhasilan ini didasarkan pada hasil audit dan verifikasi oleh tim Auditor Industri Hijau Kementerian Perindustrian RI yang dilakukan sejak Agustus 2021.
Industri hijau adalah industri yang dalam proses produksinya mengutamakan upaya efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan sejalan dengan program Making Indonesia 4.0. Prinsip ini mampu menyelaraskan pembangunan industri dengan kelestarian fungsi lingkungan hidup serta dapat memberi manfaat untuk masyarakat.
“Kementerian Perindustrian bertekad untuk terus mendorong seluruh sektor manufaktur di Indonesia untuk menerapkan industri hijau. Langkah strategis ini akan mendukung penciptaan industri ramah lingkungan dan berdaya saing di kancah global. Green economy, green technology dan green product harus diperkuat agar kita bisa semakin berdaya saing di kancah internasional. Saatnya, kita semua bersama-sama menjadi bagian transformasi menuju pembangunan industri berkelanjutan,” kata Agus Gumiwang, dalam penyerahan Sertifikasi Industri Hijau dan Penghargaan Industri Hijau 2021 di Jakarta.
"Penerapan industri hijau merupakan upaya dalam mengurangi emisi dan limbah melalui penerapkan sistem industri yang lebih efisien dalam mengubah bahan baku menjadi produk, serta pemanfaatan limbah menjadi produk ikutan yang lebih berguna. Proses penilaian industri hijau ini dilakukan oleh tim auditor industri hijau terhadap knerja perusahaan yang terukur, objektif, dan dapat dipertanggungjawabkan. Secara keseluruhan industri hijau bisa meningkatkan nilai tambah industri nasional," tambahnya.
Baca Juga: Uni Eropa Terpecah soal Klasifikasi Nuklir sebagai Energi Ramah Lingkungan
Sejak tahun 2010, Kementerian Perindustrian menyelenggarakan kegiatan Sertifikasi dan Penghargaan Industri Hijau, sebagai salah satu upaya mendorong perusahaan industri manufaktur melakukan efisiensi penggunaan sumber daya material, energi, dan air dalam kegiatan operasional sehari-hari. Saat ini industri hijau sudah menjadi tuntutan pasar seiring dengan semakin tingginya kepedulian pasar akan kelestarian lingkungan dan pembangunan yang berkelanjutan. Penerapan konsep industri hijau bertujuan untuk mendorong berbagai perusahaan untuk terus meningkatkan efisiensi dan efektivitas produksi melalui penghematan biaya dan sumber daya alam.
Perusahaan-perusahaan, termasuk Danone-Aqua, yang mendapatkan Penghargaan Industri Hijau 2021 ini membuktikan bahwa pelaku industri terus bertransformasi menuju industri berkelanjutan yang memiliki kepedulian tinggi terhadap pelestarian lingkungan. Hal ini membuat dunia industri dalam negeri sebagai pendukung pertumbuhan ekonomi nasional terus berkembang menuju kinerja yang lebih baik dan mempunyai daya saing di kancah global.
“Seluruh pabrik Aqua di Indonesia telah memberikan upaya terbaiknya untuk menerapkan prinsip industri hijau dalam menjalankan kegiatan operasional sehari-hari, yaitu melalui efisiensi produksi dan peningkatan efektivitas serta penggunaan sumber daya alam secara bijak. Hal itu didasarkan pada visi yang diemban Danone-Aqua, One Planet One Health melalui suatu pemahaman bahwa kesehatan masyarakat dan kesehatan bumi memiliki hubungan yang sangat erat untuk menjaga agar bumi sehat dan lestari," kata Vice President General Secretary Danone Indonesia, Vera Galuh.
Ia menambahkan, Danone-Aqua yang lahir dan besar di Indonesia akan terus berupaya untuk tetap mengalirkan kebaikan untuk bangsa Indonesia. Upaya tersebut diwujudkan melalui kehadiran produk-produk berkualitas yang diolah melalui pemanfaatan sumber daya alam secara bijak. Selain itu Danone-Aqua pun terus menjalankan program-program pelestarian lingkungan secara berkelanjutan.
Sementara itu Water, Resources, Nature and Process Technology Director Danone-Aqua, Muhammad Azwar mengatakan, “Dalam kegiatan operasional Danone-Aqua menerapkan Planet Sirkular, yang terdiri dari yaitu sirkular air, sirkular karbon, dan sirkular kemasan. Sirkular air diimplementasikan melalui pengelolaan dan konservasi sumber daya air secara terpadu; sirkular karbon diwujudkan melalui kebijakan kenetralan karbon yang dicapai melalui pengurangan emisi karbon dan efisiensi energi; sirkular kemasan dijalankan melalui penggunaan kemasan ramah lingkungan dan pengelolaan sampah plastik serta saat ini Aqua telah berhasil menggunakan kemasan daur ulang 100% dengan aman sesuai peraturan BPOM. Semua itu terangkum dalam program Blue Operations sebagai konsep operasional ramah lingkungan di semua pabrik Danone-Aqua di Indonesia."
Berita Terkait
-
Menakar Tren Kemasan Ramah Lingkungan
-
Biar Makin Ramah Lingkungan, MotoGP akan Stop Penggunaan Bahan Bakar Fosil pada 2027
-
BRIN Ciptakan Plastik Ramah Lingkungan Manfaatkan Teknologi Nuklir
-
Masih Ada Wilayah yang Gelap, Rasio Elektrifikasi Belum Capai 100 Persen
-
Jokowi di GIIAS 2021: Pentingnya Dibangun Ekosistem untuk Mobil Ramah Lingkungan
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence