Suara.com - Anthesianz baru saja merilis album berjudul #1 Hope yang berisi delapan lagu berbahasa Inggris. Lewat album ini, Anthesianz juga ingin memperkenalkan Indonesia dengan keindahan dan keayaan budaya, seni serta tradisinya.
Anthesianz beharap lagu ini bisa dinikmati dan dimengerti oleh orang lebih luas hingga ke mancanegara, karena bahasa Inggris merupakan bahasa resmi internasional.
"Seluruh lirik lagu di album ini diungkapkan dalam bahasa Inggris. Karena sesuai dengan harapannya yaitu bahwa melalui karya ini, diharapkan dapat menjangkau siapa saja, di belahan bumi manapun. Sehingga tercipta cinta dan kedamaian untuk selama-lamanya," kata Anthesianz dalam rilis yang diterima Suara.com.
Dari delapan lagu, beberapa judul yang menarik perhatian adalah "Love Is In", "Party In The Morning", "Vividly", dan "Hope" yang dibalut dalam musik bergenre groovin pop-electric.
Lagu-lagu tersebut penuh dengan ketukan tempo dan alunan dari melodi-melodi yang membawa pendengar seolah dibawa ke dalam nilai-nilai kearifan lokal yang dikemas dalam nuansa kekinian.
Menariknya, lewat album musik ini Anthesianz juga akan memperkenalkan wastra atau kain tradisional Indonesia. Dalam hal ini, lelaki kelahiran Purwakarta, 29 November 1979 ini menggandeng desainer terkenal Samuel Wattimena.
"Ini sebagai wujud kecintaan dan upaya melestarikan kain-kain wastra kita yang terkenal eksotis. Kearifan lokal merupakan warisan terbesar bangsa. Bentuknya bisa apa saja, seperti kesenian, adat istiadat, pusaka, nilai-nilai filosofis, dan sejenisnya," ujar Anthesianz yang telah beberapa kali melakukan penelitian ilmiah di ranah seni dan budaya.
Anthesianz akan mendonasikan hasil penjualan album dan lagu-lagunya untuk komunitas gerakan pelestarian bermain tradisional, Traditional Games Returns dan Komunitas Wastra Nusantara.
Baca Juga: Lewat Unggahan Instagram, Jungkook Membagikan Playlist Lagu Miliknya!
Berita Terkait
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Lagu Timur Lagi Ngehits! Tren Musik yang Bikin Anak Muda Ikut Bergoyang
-
Whisnu Santika Ungkap Situasi Abu-Abu Cinta Gen Z di Lagu Baru "Yalla Habibi"
-
Babak Baru Woro Widowati, 'Patgulipat' Jadi Single yang Diangkat dari Pengalaman Pribadi
-
Aditya Bagja Ungkap Alasan Hengkang dari The SIGIT: Kehilangan Gairah Bermusik
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence