Suara.com - Apakah Anda mmeiliki utang puasa Ramadhan? Anda sudah bisa membayar puasa qadha Ramadhan di bulan Syawal dengan membaca doa niat ganti puasa Ramadhan di bawah ini.
Merujuk pada Kalender Hijriah 2024 yang disusun Kementerian Agama, bulan Syawal 1445 Hijriah berlangsung sampai tanggal 9 Mei 2024.
Meskipun masih berada di bulan Syawal, Anda tetap bisa menjalani puasa qadha Ramadhan.
Niat Ganti Puasa Ramadhan di Bulan Syawal
Latin: Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha’I fardhi syahri Ramadhana lillahi ta‘ala.
Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah Ta'ala."
Bolehkah Puasa Qadha Ramadhan Digabung Puasa Syawal?
Puasa syawal adalah puasa sunnah yang akan mendapatkan imbalan setara dengan pahala sebanyak puasa setahun penuh. Puasa Syawal dilakukan selama 6 hari di bulan Syawal.
Namun, apakah boleh puasa qadha Ramadhan digabung dengan puasa Syawal? Berikut ini penjelasan dikutip dari MUI.
1. Utamakan Puasa Qadha Ramadhan
Menurut pendapat pertama, puasa qadha Ramadhan sebaiknya didahulukan daripada puasa Syawal. Hal ini karena puasa Syawal merupakan puasa Sunnah, sementara qadha puasa adalah puasa wajib. Amalan sunnah tidak akan diterima jika amalan wajib belum dipenuhi.
Ibnu Rajab Al Hambali rahimahullah juga mengungkapkan bahwa menunaikan puasa qadha lebih disarankan agar seseorang mendapatkan pahala seperti berpuasa selama setahun penuh.
Baca Juga: Bayar Utang Puasa Ramadan VS Puasa Syawal, Mana yang Harus Didahulukan?
2. Boleh Mendahulukan Puasa Syawal
Pendapat kedua menyatakan bahwa seseorang boleh memprioritaskan puasa Syawal daripada puasa qadha. Meskipun puasa qadha adalah kewajiban, namun memiliki rentang waktu yang panjang, sementara puasa Syawal memiliki waktu yang terbatas. Bagi orang-orang dengan kendala seperti sakit atau bepergian, disarankan untuk memprioritaskan puasa Syawal.
3. Boleh Menggabungkan Niat Puasa Syawal dan Qadha Ramadhan
Pendapat ketiga menyatakan bahwa seseorang diperbolehkan untuk menggabungkan niat puasa Syawal dan qadha puasa. Ini berarti niat puasa Syawal dimasukkan dalam puasa qadha.
Pendapat ini cocok bagi mereka yang memiliki keterbatasan dalam berpuasa, dan dengan demikian mereka dapat memperoleh pahala sebagaimana dijanjikan dalam hadits tentang keutamaan puasa Syawal.
Nah, itulah penjelasan mengenai doa niat puasa ganti Ramadhan di bulan Syawal lengkap dengan hukum menggabung kedua puasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Tata Cara dan Niat Sholat Gerhana Bulan 7 September 2025 untuk Imam dan Makmum
-
Contoh Khutbah Jumat Tentang Maulid Nabi 2025 Versi Panjang dan Singkat
-
5 Contoh Kultum Maulid Nabi Muhammad SAW 2025 Berbagai Tema
-
Puasa Maulid Nabi Namanya Apa? Hukum Puasa di Hari Kelahiran Rasulullah
-
Rabu Wekasan Menurut Islam Dianjurkan atau Tidak? Ini Hukum, Amalan dan Jadwal 2025
-
Niat dan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025 Selama 3 Hari untuk Berkah Sepanjang Tahun
-
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025: Niat dan Keutamaannya di Hari Kamis
-
Mengapa Islam Melarang Pria Menyerupai Wanita? Ini Penjelasannya
-
Apa Itu Puasa Tasu'a ? Waktu, Niat, dan Sejarahnya
-
Menghapus Dosa Satu Tahun, Kapan Puasa 10 Muharram Tahun 2025