Suara.com - Sony Dwi Kuncoro meraih tiket babak utama Indonesia Masters 2018 setelah memenangkan dua laga kualifikasi di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (23/1/2018) kemarin.
Di laga pertama, mantan pebulutangkis pelatnas PBSI ini mengalahkan sesama wakil dari Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo, dengan skor 21-11, 17-21, dan 21-18.
Sedangkan di final kualifikasi, Sony lagi-lagi taklukkan pemain muda Indonesia lainnya, Vega Vio Nirwanda, dengan skor 21-18 dan 21-9.
Terkait hasil tersebut, atlet kelahiran Surabaya, Jawa Timur, 7 Juli 1984, ini mengaku sudah mempelajari permainan kedua juniornya.
"Saya sudah tahu permainan lawan, jadi tadi saya hanya berusaha mengontrol dan mempercepat tempo permainan, tidak mau mengikuti permainan lawan. Kalau saya mengikuti pola main lawan, pertandingannya jadi ramai seperti di game pertama," beber Sony.
"Buat saya yang penting main terbaik saja. Yang penting saya bisa mengeluarkan kemampuan saya, bisa mengontrol emosi dan berpikir," peraih perunggu Olimpiade 2004 Athena ini menambahkan.
Sayangnya langkah Sony tak diikuti oleh dua juniornya lainnya, Panji Ahmad Maulana dan Firman Abdul Kholik.
Pada pertandingan kualifikasi pertama, Firman dihadang Kanthapon Wangcharoen (Thailand), dengan skor 16-21, 21-8 dan 14-21.
Sementara Panji tak dapat memenangkan laga kedua di kualifikasi setelah menyerah dari Lucas Corvee (Perancis), dengan skor 13-21 dan 19-21.
Baca Juga: Mascherano Mendadak Tinggalkan Barcelona, Ada Apa?
Mengenai kegagalan dua pemain muda Merah Putih tersebut, Sony berharap Firman dan Panji terus menggali potensinya.
"Pesan saya kepada pemain muda, jangan patah semangat, jangan cepat puas. Maksimalkan apa yang kita punya, jangan meniru orang lain. Gali terus kemampuan dengan maksimal. Karena mereka masih muda, butuh bimbingan, pengalaman, dan saya rasa bisa kok," ujar Sony.
Selain Sony, pebulutangkis binaan PB Djarum, Shesar Hiren Rhustavito, juga melaju ke babak utama dengan mengalahkan Kim Bruun (Denmark), dengan skor 21-15, 19-21 dan 21-15.
Berita Terkait
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Naufal Takdir Al Bari: Kisah Singkat Pesenam Muda Berbakat yang Meninggal Dunia di Rusia
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus