Suara.com - Hafizh Syahrin dari Malaysia akan membela tim Yamaha Tech3 di MotoGP musim ini sebagai pengganti pebalap Jerman Jonas Folger yang kurang bugar.
Tim mengumumkan penandatanganan kontrak pebalap Moto2 tersebut pada Rabu (21/2/2018), dengan pria berusia 23 tahun itu akan bermitra dengan pebalap asal Prancis Johann Zarco dalam formasi dan akan menjadi debutan penuh waktu di ajang MotoGP.
"Ini adalah saat tersulit sejak kami mendengar Jonas Folger, yang sayangnya dia memutuskan untuk tidak balapan pada musim 2018 untuk menjaga kesehatannya dan mencoba pulih sepenuhnya," kata manajer tim Herve Poncharal dalam sebuah pernyataan.
"Sudah lama kami berproses untuk menemukan seseorang pengganti, siapa dia? Di Sepang saya bertemu (Kepala Eksekutif Sirkuit Malaysia) Razlan Razali, kami baru saja berbincang dan sekarang Anda juga memiliki ide gila, kadang-kadang justru dari mereka lah diperoleh hasil yang terbaik."
Syahrin telah meraih tiga podium di Moto2, dengan posisi kedua di San Marino Grand Prix tahun lalu, sebagai hasil terbaiknya. Dia finis di posisi ke-10 dalam klasemen keseluruhan kejuaraan dan dijadwalkan akan melanjutkan lagi kiprah bersama tim yang dipimpin oleh Razali.
Ia telah diuji dengan tim non-kerja Tech3 di Thailand pada pekan lalu.
Razali memuji penandatanganan tersebut sebagai pengumuman dan pencapaian terbesar bagi pebalap Malaysia setelah lebih dari 26 tahun Malaysia menjadi tuan rumah MotoGP.
Baca Juga: Lupakan Piala Presiden, Persija Fokus pada Tampines Rovers
"Ini juga merupakan berita fantastis untuk kawasan Asia," tambah lelaki berkebangsaan Malaysia itu.
"Saya juga harus mengucapkan terima kasih kepada Herve Poncharal atas kesempatan ini, keyakinan dan kepercayaannya pada Hafizh. Kami sekarang akan menyerahkan Hafizh untuk membinanya agar bisa dikembangkan menjadi pebalap MotoGP yang lebih baik, kompetitif dan lengkap."
Musim MotoGP akan dimulai di Qatar pada 18 Maret. (Antara)
Berita Terkait
-
Gagal ke Mandalika, Pria Ini Malah Menang Undian Nonton MotoGP di Italia Gratis!
-
Ini Strategi Jitu MotoGP Mandalika Gaet Ribuan Penonton, Apa Saja?
-
Drama di Misano! Veda Ega Pratama Kunci Gelar Runner-Up Dunia, Sejarah Baru Pembalap Indonesia
-
Fabio Quartararo Jajal Mesin Yamaha V4 Baru untuk MotoGP, Berharap Kembalikan Kejayaan
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Edit Foto Poster MotoGP dan F1 yang Super Keren
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025