Suara.com - Kabar duka datang dari arena MotoGP. Dua kali runner-up kelas 250 cc--sekarang Moto2--Ralf Waldmann meninggal dunia di rumahnya di Ennepetal, Jerman pada, Sabtu (10/3/2018).
Mantan pebalap Honda yang wafat pada usia 51 tahun ini diduga terkena serangan jantung.
Kepergiaannya menyisakan kesedihan mendalam bagi para pebalap dan tim MotoGP. Termasuk salah satunya pebalap Ducati, Jorge Lorenzo.
Lewat akun Twitter dan Instagram pribadinya, Lorenzo mendoakan mendiang Waldmann bisa beristirahat dengan tenang di alam barunya.
"Rest in peace (RIP), champion. #RalfWaldmann," tweet Lorenzo, mendoakan almarhum yang pensiun dari lintasan MotoGP pada tahun 2009.
Sementara itu, pebalap legendaris Italia, Max Biaggi, tidak bisa melupakan kenangan bersaing dengan Waldmann di kelas 250 cc, yang notabene sempat semusim menjadi rekan setimnya di Honda, tahun 1997.
Tercatat, Biaggi dua kali berturut-turut mengalahkan Waldmann dalam perebutan gelar juara dunia kelas 250 cc: Tahun 1996 dan 1997.
"Dia pebalap yang sangat tangguh, tapi juga sangat gentle dan lucu orangnya di luar trek. Terlepas dari persaingan kami, (saya) tidak pernah memiliki masalah dengannya. Dia memiliki hati yang besar," ujar Biaggi kepada Gazzetta dello Sport, dikutip dari Motorsport, Senin (12/3/2018).
Ralf Waldmann memulai karier di dunia balap dari kelas 80 cc dengan menunggangi motor Rieju pada tahun 1986. Di tahun 1990, dia memutuskan naik ke kelas 125 cc.
Baca Juga: Dukung Indonesia Gelar MotoGP, Bos Ducati: Secepat Mungkin
Waldmann baru bisa merasakan podium juara setahun kemudian saat memenangi balapan Grand Prix (GP) Jerman.
Setelah berkecimpung selama empat tahun di kelas 125 cc, Waldmann naik ke kelas 250 cc pada tahun 1994.
Namanya mulai dikenal orang tatkala bersaing ketat dengan Max Biaggi dalam perebutan gelar juara dunia kelas 250 cc, tahun 1996 dan 1997.
Berita Terkait
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Bukan Buat Dielus-elus dan Dipajang! Ini 9 Motor Bekas Tangguh untuk Kerja Rodi, Mulai Rp2 Juta
-
Pebalap Muda Indonesia Siap Ukir Sejarah di MotoGP Misano 2025
-
Gak Cuma Tampang, Aerox Terbaru Punya Tenaga Garang! Honda ADV160 Sampai Pasang 'Otak' Baru
-
Gara-Gara Model Baru Rilis, Honda ADV Bekas per September 2025 Kini Setara BeAT Baru? Cek Faktanya
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur