Suara.com - Atlet bulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sukses merebut gelar dalam turnamen Malaysia International Challenge 2018 setelah menaklukkan wakil tuan rumah dalam putaran final, Minggu (22/4/2018).
Hendra/Ahsan, seperti tercantum dalam situs resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang dipantau Antara di Jakarta, Minggu, menang atas pasangan Malaysia Chia Aaron/Soh Wooi Yik dalam tiga gim 21-17, 17-21, 21-19 selama 47 menit laga final.
Setelah menang 21-17 pada gim pertama, perolehan skor Hendra/Ahsan tertinggal dari Chia/Soh pada gim kedua 0-3, 1-4, 4-4, 4-6, 7-11, 10-13, 14-15, hingga kalah 17-21.
Namun pada gim ketiga, juara dunia 2015 itu langsung menekan pasangan tuan rumah 2-0, 3-1, 5-2, 7-3, 11-6, 14-11, 17-14, dan 20-16.
Hendra/Ahsan hampir kehilangan kesempatan juara karena Chia/Soh menyusul empat poin menjadi 20-19. Tapi, pasangan putra senior Merah-Putih mengunci kemenangan mereka dengan skor 21-19.
Sebelumnya, pelatih ganda putra pemusatan latihan nasional Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Herry Iman Pierngadi mengatakan keikutsertaan Hendra/Ahsan dalam turnamen tingkat International Challenge merupakan langkah pelatnas untuk menambah poin bagi pasangan senior itu.
"Target kami bagi Hendra/Ahsan adalah Piala Thomas. Kami masih akan melihat perkembangan permainan mereka berikutnya," kata Herry tentang target bagi pasangan medali emas Asian Games 2014 itu.
Meskipun Hendra/Ahsan merupakan pasangan senior, Herry menambahkan mereka masih disegani oleh para pemain di Eropa ketika turun dalam turnamen-turnamen di benua biru itu.
Turnamen Malaysia International Challenge menjadi turnamen keempat Hendra bersama Ahsan setelah Hendra sempat ke luar dari pelatnas PBSI pada 2017.
Baca Juga: Nabi Tajima, Manusia Tertua Sedunia Wafat pada Usia 117 Tahun
Sebelumnya, pasangan itu telah mengikuti turnamen India Terbuka 2018, Jerman Terbuka 2018, dan All England 2018. (Antara)
Berita Terkait
-
Tanpa Kehadiran Hendra Setiawan, Sabar/Reza Akui Butuh Adaptasi di SEA Games 2025
-
Hendra Setiawan Tunggu Keputusan PBSI soal Sabar/Reza untuk SEA Games 2025
-
Hendra Setiawan Targetkan Sabar/Reza Ulangi Prestasi di BWF World Tour Finals
-
All England 2025: Sabar/Reza Optimis Dilatih Hendra Setiawan
-
Hendra Setiawan Debut di All England 2025 Sebagai Pelatih, Ini Kata SabRez
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas
-
Lagi, An Se-young Juara BWF World Tour Finals 2025
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal