Suara.com - Satria Muda Pertamina Jakarta berhasil memupuskan perlawanan Pelita Jaya Basketball Club dalam laga ketiga final Indonesian Basketball League (IBL) 2017/2018.
Bermain di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta pada Minggu (22/4/2018) malam, Satria Muda menang dramatis, 67-64.
Tampil dihadapan publik sendiri nyatanya tak membuat Pelita Jaya bermain lepas. Anak asuh Johannis Winrar kesulitan mengimbangi agresivitas permainan Satria Muda.
Diawal laga, pertandingan berjalan cukup sengit, kedua tim menerapkan pertahanan rapat. Namun, efektivitas permainan Satria Muda jadi pembeda, tiga menit waktu berjalan SM unggul 10-4.
Amin dan Wayne Bradford yang menjadi kunci permainan Pelita Jaya sukses dimatikan oleh anak asuh Youbel Sondakh. Tembakan tiga angka yang biasa ditunjukan Amin tak terlihat diawal-awal kuarter pertama, skor 10-6.
Dipertengahan kuarter, pemain Satria Muda semakin gencar menyerang, lemparan jarak jauh Dior Lowhorn membawa SM menjauh dengan skor 13-6.
Tim tamu tak hanya bermain argresif saat menyerang. Saat bertahan, Hardianus dan kawan-kawan bermain keras. Terlihat dari catatan play foul pemain Satria Muda yang mencapai angka enam, walau kuarter satu masih menyisakan dua setengah menit.
Keuntungan tersebut dimanfaatkan cukup baik oleh Xaverius dan kawan-kawan. Dari delapan kali percobaan free throw, tujuh diantaranya berhasil masuk. Akurasi free throw mereka mencapai 87.5 persen, di kuarter pertama.
Namun, anak asuh Youbel Sondakh bermain amat tajam, mereka seakan meniru strategi anak asuh Johannis Winrar di laga kedua final, mereka menghujani ring PJ dengan tembakan-tembakan jarak jauh akurat.
Baca Juga: Goncalves Batalkan Kemenangan Persebaya di Gelora Bung Tomo
Mulai dari Dior Lowhorn, Jamarr Andre Johnson hingga Hardianus meneror pertahan PJ dengan kombinasi lemparan dua dan tiga angka. Satria Muda sementara unggul 21-11 di kuarter pertama.
Memasuki kuarter kedua, Christian Ronaldo Sitepu dan kawan-kawan masih terus mendominasi laga. Upaya lemparan jarak jauh terus dilakukan anak asuh Youbel Sondakh. Tembakan tiga angka Jamarr Andre Johnson membawa SM unggul 11 poin, skor 28-17.
Pelita Jaya coba membalas dengan pendekatan berbeda. Melalui penetrasi langsung, shooting guard Xaverius Prawiro berhasil menipiskan jarak menjadi sembilan poin, skor 19-28.
Enam menit waktu tersisa di kuarter kedua, kegemilangan Dior Lowhorn kembali memperlebar jarak. Satria Muda unggul semakin jauh, 30-19.
Beruntung lay up J. Giles di akhir kuarter kedua, membawa Pelita Jaya menipiskan jarak. Skor 25-35 untuk keunggulan Satria Muda.
Di kuarter ketiga, dominasi Satria Muda terus berlanjut. Bermain dikandang lawan nyatanya tak membuat mental Jamarr dan kawan-kawan kendur. Hingga pertengahan kuarter, Satria Muda unggul 43-32.
Berita Terkait
-
Abraham Damar Menggila! Satria Muda Juara IBL All Indonesian 2025
-
IBL: Satria Muda Resmi Rekrut Yudha Saputera, Pandu Wiguna, dan Kelvin Sanjaya
-
Misi Baru Satria Muda Pindah Bandung: Taklukkan Hati Penggemar Basket di Jawa Barat
-
Era Baru Pelita Jaya Dimulai! David Singleton Bidik Trofi IBL 2026
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot