Suara.com - Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa membantah tudingan Andrea Dovizioso yang menganggap dirinya sebagai biang keladi dari insiden kecelakaan beruntun yang terjadi di seri keempat MotoGP di Sirkuit Jerez Angel Nieto, Spanyol, Minggu (6/5/2018).
Sebelumnya, Dovizioso menyebut Pedrosa sebagai penyebab kecelakaan lantaran menggeber kecepatan motor ketika hendak menyalip dirinya dan Jorge Lorenzo yang sedang memperebutkan posisi kedua.
Sebagai pebalap yang berada diposisi belakang, menurut Dovi, Pedrosa seharusnya menyadari situasi dan bisa menjaga jarak.
Menjawab tudingan pebalap Ducati itu, Pedrosa mengatakan jika dirinya tidak menaikkan kecepatan ketika hendak menyalip di tikungan ke-6 pada lap 18 tersebut. Justru dirinya menyebut Dovizioso dan Lorenzo lah yang menurunkan kecepatan sehingga tabrakan tak terelakkan.
"Tidak, saya tidak mencoba lebih cepat, jika iya, saya tak akan mampu menjaga posisi saya di lintasan," sanggah Pedrosa seperti dilansir Motorsport, Senin (7/5/2018).
"Saya hanya melakukan gerakan menyalip yang normal. Mereka berdualah (Dovizioso dan Lorenzo) yang memperlambat motor karena berada di luar (garis balapan)," tambahnya.
Akibat insiden itu, ketiganya harus puas mengakhiri balapan lebih cepat dan gagal meraih poin.
Baca Juga: Dosa-Dosa Politik Amien Rais diungkap Eksponen Aktivis 98
GP Spanyol sendiri dimenangkan oleh Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez. Diikuti pebalap Yamaha Tech3, Johann Zarco dan pebalap Suzuki Ecstar, Andrea Ianone diposisi dua dan tiga.
Berita Terkait
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang