Suara.com - Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, tak yakin bisa menjuarai Formula One (F1) 2018 jika melihat performa buruknya di awal musim ini.
Padahal, sejatinya ia tengah berada di puncak klasemen sementara driver F1 2018, dengan mengantongi 4 poin di atas seteru terdekat, Sebastian Vettel (Ferrari) yang berada di posisi kedua.
Namun, Hamilton yang berkebangsaan Inggris itu tak puas dengan hasil yang ia dapatkan. Secara pribadi ia menilai keberhasilan meraih peringkat teratas klasemen sementara GP F1 tahun ini lebih banyak dinaungi keberuntungan.
"Saya merasa tidak nyaman. Sejak balapan terakhir (GP Azerbaijan), tak terpikirkan sama sekali bisa meraih puncak klasemen juara dunia," ucap pemegang gelar juara dunia empat kali, seperti dilansir Crash, Jum'at (11/5/2018).
Lewis Hamilton mengawali musim GP F1 2018 yang berlangsung di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, dengan meraih peringkat kedua. Lalu performanya naik turun dalam tiga seri terakhir. Di GP Bahrain, Hamilton menempati posisi ketiga, terpaut 6,512 detik dari Sebastian Vettel yang naik podium teratas.
Di GP China, performa Hamilton disorot, karena hanya berhasil menempati posisi keempat. Itu pun terbantu karena FIA memberikan hukuman turun satu peringkat bagi Max Verstappen (Red Bull). Kemudian di GP Azerbaijan, barulah ia mampu meraih peringkat teratas. Tetapi kali ini karena rekan satu timnya, Valtteri Bottas, yang tengah memimpin balapan mengalami pecah ban belakang, sehingga "menghibahkan" posisinya saat itu kepada Hamilton.
Jika menilik performa pebalap yang dianugerahi tanda jasa dari Kerajaan Inggris dengan gelar MBE (Most Excellent Order of the British Empire) ini di empat seri awal F1 2018, tak salah jika Hamilton menyebut dirinya banyak dinaungi keberuntungan dalam menduduki posisi teratas klasemen sementara.
"Jika minggu ini kami mampu mengatasi masalah pada mobil dan mulai lebih konsisten, saya bakal sangat senang, karena artinya bisa menunjukan penampilan lebih baik dari sekarang," ujar Hamilton. Seri berikut adalah GP Spanyol yang bakal berlangsung di Sirkuit Catalunya, Minggu besok (13/5/2018). Kita nantikan janji Hamilton di sana.
Baca Juga: Menangi Seri Pembuka F1 2018, Ini Komentar Sebastian Vettel
Tag
Berita Terkait
-
Formula 1: Lewis Hamilton Blak-blakan Sulit Temukan Keseimbangan dalam GP Las Vegas
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Masa Depan Hamilton di Ferrari Suram Usai Tabrak Tembok di GP Belanda
-
Meskipun Performa Pas-Pasan, Lewis Hamilton Tetap Cinta Balapan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia