Suara.com - Tiket pertandingan Asian Games XVIII akan dijual ke masyarakat secara online, sehingga calon penonton akan terdata dan diverifikasi untuk memenuhi standar keamanan.
Wakil Direktur Promosi INASGOC Nirmala Dewi di Palembang, Sumatera Selatan, mengatakan, meski demikian panitia penyelenggara juga masih menggodok tata cara pembelian tiket secara langsung di areal pertandingan.
"Nanti akan ada operator tiket khusus Asian Games yang akan mengelolanya sesuai dengan standar yang ditetapkan OCA (Dewan Olimpiade Asia). Mengenai berapa kuotanya, dan ketentuannya, nanti diinformasikan lagi setelah entry by number (daftar atlet dan ofisial) masuk ke panitia," kata Dewi.
Baca Juga: Diperbolehkan Tak Berpuasa, Eko Yuli Pilih Tetap Puasa
Ia mengatakan terpenting saat ini yakni mensosialisasikan ke masyarakat bahwa pertandingan Asian Games ini memberlakukan pembelian tiket.
Informasi ini harus disebarluaskan ke masyarakat mengingat saat Palembang menjadi tuan rumah SEA Games tahun 2011, hal tersebut tidak berlaku.
"Masyarakat harus diinformasikan bahwa level Asian Games ini berbeda dengan SEA Games. Asian Games levelnya hanya satu strip di bawah Olimpiade. Tentunya pertandingan-pertandingan yang disajikan memiliki nilai lebih, sehingga layak untuk diberlakukan pembelian tiket," kata dia.
Namun, ia menambahkan, masyarakat tidak perlu khawatir karena sejatinya panitia penyelenggara juga mempertimbangkan mengenai kelayakan harga tiket, hingga pemberlakuan tiket terusan.
"Tentu ini kami pikirkan, semisal adanya tiket terusan sehingga dengan hanya membeli satu tiket dapat menonton seluruh pertandingan cabang olahraga. Ini sangat dimungkinkan karena seluruh venue berada di satu kawasan yakni Kompleks Olahraga Jakabaring," kata dia.
Ketua Komite Olimpiade Indonesia Erick Thohir mengatakan bahwa penjualan tiket akan dilakukan secara online dan pembeli tiket harus mengisi sejumlah data untuk verifikasi. [Antara]
Berita Terkait
-
Cara Cancel Tiket Kereta secara Online via Aplikasi dan Website Resmi KAI
-
Refund Tiket Kereta Berapa Persen? Segini Perhitungan Resminya
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza