Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, menyebut raihan empat medali di ajang Asia Junior Championships (AJC) 2018 sudah sesuai target, bahkan lebih.
Seperti diketahui, tim bulu tangkis Indonesia berhasil meraih empat medali di ajang tersebut, dengan rincian satu emas dari pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma / Ribka Sugiarto, dan tiga perunggu dari Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay (tunggal putra), Pramudya Kusumawardana / Ghifari Anandaffa Prihardika (ganda putra) dan Agatha Imanuela / Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri).
"Dari awal target kami satu medali saja, saya tidak mau muluk-muluk, karena persaingan kan juga ketat. Kalau tahun lalu ganda campuran, tahun ini ganda putri, artinya perkembangan tiap sektor cukup bagus," ungkap Susy seperti dilansir dari laman resmi PBSI, Selasa (24/7/2018).
Raihan satu medali emas pun mengulangi prestasi wakil Indonesia di AJC 2017. Saat itu, Indonesia juga berhasil menggondol emas lewat pasangan ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto / Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Di babak final, Rehan / Siti suskes membungkam wakil Korea Selatan, Sung Seung Na / Ah Yeong Seong dalam pertarungan tiga gim, 21-19, 19-21, dan 21-9.
Di AJC 2018 giliran ganda putri yang unjuk gigi. Febriana / Ribka sukses menyelamatkan wajah Indonesia usai menang dua gim langsung atas pasangan Malaysia, Pearly Koong Le Tan / Ee Wei Toh dengan skor, 21-12 dan 21-16.
Susy pun berharap, raihan positif ini bisa menjadi modal penting bagi Arjuna dan Srikandi muda Indonesia untuk menghadapi turnamen besar seperti Kejuaraan Dunia Junior yang akan dihelat 5-18 November 2018, di Markham, Ontario, Kanada.
"Mudah-mudahan hasil ini menjadi bahan yang bagus untuk persiapan ke Kejuaraan Dunia Junior,” tukas Susy.
Baca Juga: Tak Dendam pada Joachim Low, Sane 100% Fokus untuk Man City
Berita Terkait
-
Status Unggulan Kedua, Bisakah Bobby/Melati Penuhi Ekspektasi di China Masters?
-
Cedera ACL Jadi Akhiri Perjalanan Jesita Putri Miantoro di Pelatnas PBSI
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: 12 Wakil Indonesia Siap Tempur di Paris
-
BWF Ketok Palu! Piala Suhandinata 2025 Hadir dengan Sistem Skor Gila 3x45 Poin
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang