Suara.com - PP PBSI telah memutuskan tidak mengikutsertakan pasangan ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, ke Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2018.
Owi/Butet—sapaan akrab Tontowi/Liliyana—sejatinya juara bertahan di Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Namun, mereka tak diturunkan lantaran lebih diprioritaskan tampil di Asian Games 2018.
Keputusan PBSI tersebut seperti membuka jalan bagi Owi/Butet untuk bisa meraih medali emas di pesta olahraga terbesar bangsa Asia ke-18 itu.
Baca Juga: Adik Tiri Raih Podium Perdana, Rossi: Dia Tak Percaya kepada Saya
Seperti diketahui, Owi/Butet telah memenangkan hampir seluruh turnamen bulutangkis bergengsi. Hanya turnamen Asian Games yang belum bisa ditaklukkan pasangan ranking satu dunia ini.
Itu pulalah yang menjadi salah satu dasar utama pertimbangan PBSI tak menerjunkan pasangan peraih emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro tersebut berlaga di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2018.
"Kita memandang Owi/Butet memang lebih baik main di Asian Games saja, dengan pertimbangan di Kejuaraan Dunia mereka sudah pernah meraih juara," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Kamis (26/7/2018).
"Selain itu, di Asian Games ini mereka punya keinginan lebih (untuk bisa menjadi juara). Dan kita dari PP PBSI juga ingin dua turnamen ini (Kejuaraan Dunia dan Asian Games) bisa kita jalani dengan sukses, melalui pembagian kekuatan tim," sambung Susy.
Selain pembagian kekuatan tim, faktor fisik juga jadi pertimbangan PBSI. Jika diturunkan pada Kejuaraan Dunia, performa mereka di Asian Games dikhawatirkan tak akan optimal.
Untuk diketahui, waktu penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2018 dengan Asian Games 2018 terhitung mepet.
Penyelenggaraan Asian Games 2018 yang berlangsung, 18 Agustus-2 September 2018, hanya berselang dua minggu setelah Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2018.
Baca Juga: Olimpiade 2020: Hormati Atlet Muslim, Jepang Siapkan Mobil Masjid
"Dengan usia Owi/Butet sekarang, jika mengikuti dua kejuaraan besar sekaligus, kondisi mereka di Asian Games bisa underperform. Lebih baik ikut satu turnamen, tapi dapat hasil terbaik," tutur Susy.
Asian Games 2018 dipastikan akan menjadi edisi terakhir bagi Owi/Butet. Raihan medali emas di rumah sendiri tentunya akan menjadi kado perpisahan terbaik untuk Butet yang memutuskan gantung raket di akhir tahun 2018.
Tag
Berita Terkait
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Tim Bulutangkis Indonesia Terbang ke Thailand, Siap Tempur di SEA Games 2025
-
Indonesia Sukses Raih Emas di Kejuaraan Dunia Arung Jeram 2025
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit