Suara.com - Gelimangan bonus mengalir deras didapat para atlet Indonesia yang berprestasi di Asian Games 2018. Tak terkecuali bagi pebulutangkis spesialis ganda putri, Apriyani Rahayu.
Apriyani merupakan satu dari beberapa pebulutangkis Indonesia yang turut menyumbang medali pada Asian Games ke-18, yang berlangsung sejak 18 Agustus-2 September 2018.
Tercatat, Apriyani meraih dua perunggu di Asian Games 2018. Medali perunggu pertama dari sektor beregu, setelah dikandaskan putri-putri Jepang di babak semifinal dengan skor 1-3.
Baca Juga: Raih Medali Asian Games 2018, Amoragam Diarak Keliling Ternate
Berikutnya, Apriyani kembali terhenti langkahnya di semifinal ganda putri. Bersama partner-nya, Greysia Polii, Apriyani menyerah dua game langsung dari pasangan Misaki Matsumoto/Ayaka Takahashi (Jepang), 15-21 dan 17-21.
Atas prestasinya tersebut Apriyani pun mendapat total bonus Rp 350 juta dari pemerintah, sebagai apresiasi atas kerja kerasnya menyumbang medali bagi Indonesia.
Bila dirinci, untuk peraih medali perunggu di nomor pasangan atau ganda, pemerintah memberikan bonus Rp 200 juta per orang. Sedangkan, untuk nomor beregu sebesar Rp 150 juta per orang.
Mendapat begitu banyak bonus di usia muda, tak lantas membuat pebulutangkis 20 tahun ini berpikir sempit. Apriyani lebih memilih menginvestasikan uang bonusnya itu untuk kebutuhannya di masa depan.
"Saya enggak mau hura-hura, (bonus) akan saya tabung untuk beli tanah di kampung saya di Kendari, Sulawesi Tenggara," kata Apriyani saat ditemui di kawasan Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Emas Asian Games, Potensi Iqbal Sudah Terpantau Sejak SD
Tak hanya sampai disitu, juara Prancis Open 2017 ini mengaku juga ingin mengikuti jejak seniornya, Liliyana Natsir, yang berbisnis dengan berinvestasi di bidang properti.
"Insya Allah lah nanti bisnis properti, kalau sudah lanjut usia," tutp Apriyani.
Tag
Berita Terkait
-
Jadwal dan Link Live Streaming Kumamoto Masters 2025 Hari Ini: Apri/Fadia dan Ubed Siap Unjuk Gigi
-
CBDK Guyur Rp3 Miliar untuk Latih Talenta Lokal di Sektor Bisnis dan Teknologi
-
Performa Menurun, Perjuangan Jorji untuk Bangkit Lawan Diri Sendiri
-
Gairahkan Sektor Komersial, Kawasan Properti Ini Bidik 90.000 Captive Market
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
-
Rupiah Tembus Rp 16.700 tapi Ada Kabar Baik dari Dalam Negeri
Terkini
-
Maverick Vinales Comeback! Pulih dari Cedera dan Siap Tempur di MotoGP Valencia 2025
-
Jadwal dan Link Live Streaming Kumamoto Masters 2025 Hari Ini: Apri/Fadia dan Ubed Siap Unjuk Gigi
-
NPC Indonesia Apresiasi Pertemuan dengan Menpora Erick Thohir, Kejar Target 120 Emas di Thailand
-
Olahraga Bikin Spanyol Makin Kaya: Dari Triathlon, LaLiga hingga Efek Domino Wisata
-
Max Verstappen Kejutkan Paddock, Finis Podium Meski Start dari Pit Lane
-
Target 120 Emas Dinilai Terlalu Tinggi, Erick Thohir Minta Cabor Lebih Jujur
-
Oklahoma City Thunder Jadi Tim Pertama Raih Kemenangan ke-10 di NBA Musim 2025/2026
-
Update Ranking BWF 2025 Usai Korea Masters: Pebulutangkis Indonesia Peringkat Berapa?
-
Tinggalkan Pelita Jaya Jakarta, Reggie Mononimbar Gabung Rans Simba Bogor
-
Evaluasi Raymond/Joaquin usai Korea Masters 2025, Perkuat Otot Tangan Jelang Australia Open 2025