Bangunan pada Runtuh
Sebelum gempa terjadi, para atlet paralayang yang menginap di Borneo guest house sedang bersantai.
Saat gempa terjadi, tiba-tiba semua barang-barang bergerak hingga dinding pembatas rumah penginapan itupun ambruk, dan terdengar teriakan di sana-sini.
Getaran gempa yang semakin kuat menyebabkan para atlet yang menginap di Borneo guest house dan warga sekitar sulit untuk berdiri tegak.
Bahkan tidak jarang mereka jatuh berguling-guling akibat getaran yang sangat kuat.
Semuanya panik berhamburan keluar dan lari ke jalan untuk menyelamatkan diri. Sejumlah warga juga ada yang terluka di sepanjang jalan.
Beruntung ada mobil pick-up panitia yang disediakan di sekitar penginapan yang digunakan untuk menyelamatkan diri.
Dengan mobil tersebut, sejumlah atlet paralayang domestik dan luar negeri terus mencari jalan untuk menjauhi laut, karena khawatir gempa tersebut berpotensi tsunami yang bisa "menyapu" semua yang ada di dekat pantai.
Wahyudi mengatakan, tidak mudah mencari jalan untuk menyelamatkan diri karena banyak jalan beraspal yang mengelupas hingga retak.
Baca Juga: Rizal Tambah Kepingan Medali Indonesia di Asian Para Games 2018
Tiang listrik roboh di mana-mana, listrik padam hingga gelap gulita, dan reruntuhan bangunan berserakan di mana-mana, bahkan ribuan warga berhamburan di jalanan untuk menyelamatkan diri.
Rombongan atlet paralayang itu juga sempat mengevakuasi anak-anak dan orang lanjut usia (lansia) yang berlarian di jalanan untuk menyelamatkan diri dengan naik mobil tersebut karena terbayang ancaman tsunami, mengingat lokasi mereka tidak jauh dari pantai.
Wahyudi bersama sejumlah atlet paralayang terus mencari lokasi yang dirasa aman untuk istirahat. Mereka sempat berpindah-pindah untuk mencari lokasi yang benar-benar aman.
Berita Terkait
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Patah tapi Bisa Tumbuh Lagi: 10 Langkah untuk Mulai Sembuh dari Luka Trauma
-
Sejumlah Daerah Papua Diguncang Gempa 6,6 Magnitudo, Masyarakat Diminta Waspada, Ada Susulan?
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
-
Usai Tepuk Sakinah, BMKG Hadirkan Tepuk Gempa yang Dinilai Lebih Bermanfaat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
Terkini
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir
-
Debut Manis Novak Djokovic di Athena, Alejandro Tabilo Tak Berkutik
-
Jakarta Bersiap untuk Capital Market Run 2025, 3.500 Pelari akan Turun ke Jalan
-
Terungkap Alasan Anthony Ginting Absen di Korea Masters 2025
-
Anthony Ginting Absen, Inilah Daftar Wakil Indonesia di Korea Masters 2025
-
Bagian Penting Tim, Pelita Jaya Jakarta Perpanjang Kontrak Vincent Kosasih
-
Rombak Besar-besaran, Tangerang Hawks Basketball Lepas Habib Titoaji
-
Tumbang di Final Hylo Open 2025, Putri KW Ambil Pelajaran dari Mia Blichfeldt
-
Kalah di Final Hylo Open 2025, Sabar Karyaman: Lagi-lagi Harus Jadi Runner-up
-
Selamat! Jonatan Christie Berhasil Juarai Hylo Open 2025