Suara.com - Kecelakaan horor terjadi antara pebalap Honda Marc Marquez dan Johann Zarco (Yamaha Tech3) saat mengaspal di Sirkuit Phillip Island pada balapan MotoGP Australia 2018, Minggu (28/10/2018). Kedua pebalap selamat, meski akhirnya gagal menyelesaikan balapan.
Kecelakaan bermula saat Johann Zarco berinisiatif untuk merebut posisi ketiga dari Marquez saat balapan berlangsung enam lap. Pebalap Prancis yang melihat celah kosong di sisi kiri Marquez memacu kencang motornya demi bisa menyalip di tikungan pertama.
Nahas, saat Zarco melakukan akselerasi, Marc Marquez yang berada di racing line-nya tak memberi ruang. Zarco yang terlambat mengerem lalu menabrak ban belakang rider Spanyol.
Dari tayangan ulang, ban depan Zarco menyentuh bagian belakang motor RC213V tunggangan Marquez dalam kecepatan sekitar 280 km/jam. Akibatnya, tunggangan pebalap satelit Yamaha itu terpelanting ke udara dan mengirim Zarco ke luar lintasan.
Beruntung bagi Marc Marquez berhasil terhindar dari terpaan kuda besi berbobot 160 kg tersebut. Meskipun pada akhirnya harus kembali ke paddock Honda karena insiden itu membuat motornya mengalami kerusakan.
Zarco sendiri mengaku baik-baik saja usai insiden horor tersebut. Dirinya bersyukur bisa meluncur mulus ke sisi luar lintasan yang dipenuhi rumput, hingga terhindar dari cedera fatal.
"Tubuh saya tak apa-apa, sedikit terasa sakit di bagian kiri. Tapi saya baik-baik saja," ujar Johann Zarco seperti dilansir dari Foxsports, Minggu (28/10/2018).
"Saya mengaalami kecelakaan dalam kecepatan tinggi. Saya merasa senang bisa terus berada di rerumputan dan merosot menggunakan tubuh bagian belakang. Cara itu pada akhirnya menyelamatkan saya dari cidera," imbuhnya.
Sementara Marc Marquez mengaku tak marah dengan insiden yang jika dilihat sekilas murni kesalahan Zarco. Menurut pebalap yang sudah memastikan gelar MotoGP 2018 pekan lalu di Sirkuit Motegi, Jepang itu, insiden tersebut bukanlah kesengajaan.
Baca Juga: Terapkan Sistem Tiket Online, Calo Masih Berkeliaran di GBK
"Saya merasa sangat-sangat beruntung. Saya sangat dekat dengan (kecelakaan) high-side," ujar Marc Marquez.
"Tapi bagi saya, saya tak akan protes kepada Johann (Zarco), karena kejadian tadi murni sebuah kecelakaan," imbunya.
Seri GP Australia sendiri pada akhirnya dimenangi oleh pebalap Yamaha, Maverick Vinales. Dirinya sukses mengungguli Andrea Ianonne (Suzuki) dan Andrea Dovizioso (Ducati) yang harus puas finis di posisi kedua dan ketiga.
Berita Terkait
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Menang di Portugal, Marco Bezzecchi Sebut Belajar dari Alex Marquez
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Honda: Ducati Beruntung Punya Marc Marquez
-
Susunan Pembalap MotoGP 2026: Dominasi Ducati, Stabilitas KTM, Gebrakan Yamaha!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Australian Open 2025: Jonatan Christie Tumbang, 11 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas