Suara.com - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu kembali dihadapkan lagi dengan wakil Korea Selatan (Korsel) pada perempat final Fuzhou China Open 2018 hari ini, Jumat (9/11/2018).
Sebelumnya di pertandingan babak kedua kemarin, Greysia/Apriyani sukses mengalahkan ganda putri Korsel lainnya, Kim Hye Jeong/Kong Hee Yong, dalam dua game langsung, 21-16 dan 21-19.
Pada perebutan tiket semifinal Fuzhou China Open 2018, Greysia/Apriyani akan menghadapi ganda putri Korea yang lebih senior, yaitu Lee So Hee/Shin Seung Chan.
Melihat catatan rekor pertemuan kedua pasangan, Greysia/Apriyani masih unggul 3-0. Dua diantaranya bahkan dimenangkan lewat straight game.
"Ketemu Lee/Shin pastinya beda dengan lawan sebelumnya, Lee/Shin lebih senior dan lebih berpengalaman. Kami sudah mengevaluasi penampilan kami. Kami harus lebih siap dari awal," kata Greysia, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (9/11/2018).
"Bagus juga kami bertemu pasangan Korea di babak kedua, jadi di perempat final ketemu Korea lagi bisa ambil pelajaran," ujar Greysia bersyukur.
Saat melawan Kim/Kong, Greysia/Apriyani sempat beberapa kali tertinggal dalam perolehan angka.
Meskipun pemain muda, mereka pernah membuat kejutan dengan mengalahkan ganda putri ranking dua dunia, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang), di kejuaran Denmark Open 2018.
"Walaupun melawan pasangan muda yang masih turun naik, tapi kami sudah mewaspadai mereka, karena mereka mengalahkan Misaki/Ayaka di Denmark Open. Kami sudah mengira akan ramai, mereka unggul di tenaga yang kuat," ungkap Greysia soal lawan di babak kedua Fuzhou China Open 2018.
Baca Juga: Fuzhou Cina Open: Kata The Minions Soal Gaya Main Wakil Denmark
"Memang kami sempat ketinggalan angka, tapi kami tidak memikirkan kalau tertinggal. Kami terus main dan berusaha dapat satu demi satu poin. Di pertandingan pertama kemarin, kami masih beradaptasi dengan kondisi shuttlecock dan angin di lapangan," imbuh Apriyani.
Berita Terkait
-
Kualifikasi AFC U-23, Rafael Struick dan Kenangan Manis Lawan Korsel yang Bakal Sulit Terulang
-
Lupakan Makau, Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korsel
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Comeback Apriyani/Fadia di Hong Kong Open 2025: Duet Andalan Indonesia Siap Unjuk Gigi Lagi
-
Timnas Indonesia U-23 Harus Waspada, Korsel Terjunkan Pasukan Terbaik di Sidoarjo!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang