Suara.com - Kapten tim Merpati Bali, Helena Maria Elizabeth Tumbelaka punya harapan tinggi untuk kompetisi liga basket wanita Tanah Air. Dirinya beharap Srikandi Cup yang menjadi satu-satunya wadah kompetisi basket wanita profesional bisa konsisten menyelenggarakan turnamen.
Seperti diketahui, 2018/2019 merupakan musim kedua Srikandi Cup bergulir sebagai kompetisi basket wanita profesional Indonesia. Di tahun pertama, Surabaya Fever keluar sebagai juara.
"Sebagai pemain basket putri, saya berharap kompetisi (Srikandi Cup) bisa bergulir konsisten. Jangan baru 2-3 musim sudah ganti, atau lebih parah tidak ada yang mendukung lagi (berhenti)," ujar Helena Tumbelaka disela-sela launching tim Merpati Bali di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Minggu (11/11/2018).
Helena yang sudah malang melintang di ajang basket nasional mulai dari tingkat pelajar (Popnas), mahasiswa (pomnas), hingga membela DKI di Pekan Olahraga Nasional (PON), paham betul bagaimana pentingnya sebuah kompetisi yang sehat untuk para pebasket putri muda.
Karenanya, perempuan 26 tahun itu berharap Srikandi Cup bisa menjadi wadah mengembangkan talenta-talenta muda pebasket putri Indonesia yang awet dan terus berkembang di masa mendatang.
"Sebagai pemain di Srikandi Cup, saya berharap liga ini jadi liga wanita di Indonesia yang konsisten. Liga ini bisa menjadi wadah para pemain mewujudkan mimpi turun di level profesional. Jadi harapannya memang sangat besar, bukan hanya konsisten tapi semakin baik setiap musimnya," ujar Helena.
Di musim ini, pemain berposisi shooting guard itu berharap, absennya Surabaya Fever bisa membuka peluang bagi Merpati Bali merengkuh gelar perdana Srikandi Cup. Dirinya siap berjuang mewujudkan hal itu.
"Saingan terberat untuk musim ini kita belum tau sih. Tapi memang tak bisa dipungkiri absennya Surabaya Fever itu memang membuat banyak perubahan," ujar Helena.
"Namun, klub lain juga pasti berpikir musim ini adalah kesempatan mereka untuk menjadi finalis. Karenanya, jika kita saat ini sudah berada di atas, tinggal bagaimana caranya kita bisa lebih berkembang lagi dan tetap berada di atas," tukasnya.
Baca Juga: Messi Cetak Dua Gol, Barcelona Tetap Kalah Lawan Real Betis
Seri pertama Srikandi Cup 2018/2019 akan berlangsung di GOR Merpati, Denpasar, Bali pada 26 November hingga 1 Desember 2018. Setelah itu seri kedua akan bergulir di GOR Cempaka Putih atau Rawamangun pada 11-16 Februari 2019.
Seri ketiga akan berlangsung di Semarang pada 1-6 April 2018 di GOR Sahabat Semarang, serta babak Playoff dan Grand Final akan digelar di kota Pontianak pada akhir April 2019.
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 46 Medali Emas, Jauhi Vietnam
-
DOOR! Menembak Sumbang Emas SEA Games 2025, Duet Muhamad Iqbal - Arista
-
Tambah 2 Emas, Wushu Indonesia Penuhi Target SEA Games Thailand 2025
-
Emas Ayustina Delia di SEA Games Thailand 2025, Titik Balik Menuju Asian Games dan Olimpiade
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
-
Dideportasi WAKO, Manajer Kickboxing Indonesia: Saya Diperlakukan seperti Penjahat
-
Berjiwa Ksatria, Rexy Mainaky Siap Mundur usai Gagal di SEA Games 2025
-
Presiden BAM Tetap Pertahankan Rexy Mainaky usai Kegagalan di SEA Games 2025
-
Borong Prestasi di SEA Games 2025, Panjat Tebing dan Bulu Tangkis Jadi Juara Umum
-
Timnas Voli Indonesia Hajar Myanmar 3-0, Lolos ke Semifinal SEA Games 2025