Suara.com - Franco Morbidelli disebut pembalap senior MotoGP, Valentino Rossi, akan jadi 'masalah' bagi Yamaha di musim balap MotoGP 2019 mendatang.
Di musim MotoGP 2019, Yamaha akan punya tim satelit baru bernama Petronas SRT Yamaha Team. Meski hanya tim satelit, mereka akan menggunakan Yamaha YZR-M1 yang punya spesifikasi mesin yang serupa dengan tunggangan Valentino Rossi dan Maverick Vinales di Movistar Yamaha.
Menurut The Doctor, mantan anak didiknya yang tergabung dalam tim satelit tersebut, Franco Morbidelli, akan jadi 'masalah' serius untuk tim pabrikan Yamaha.
Seperti dilansir dari Motorsport, Franco Morbidelli yang menjalani debut MotoGP bersama Marc VDS Honda, ternyata bisa langsung nyetel dengan Yamaha YZR-M1 pada sesi uji coba di sirkuit Jerez, Spanyol. Bukan tanpa alasan, The Doctor menganggap kalau pembalap 24 tahun itu punya kemampuan yang baik di atas Yamaha YZR-M1.
''Dia begitu impresif di debutnya bersama Yamaha karena dia begitu kuat. Musim depan akan jadi masalah untuk kami. Franco Morbidelli cukup menyukai Yamaha karena motornya bisa memberikan feedback yang bagus. Motor itu akan jadi teman untuk para pembalap, hanya ada masalah di grip,'' ujar Valentino Rossi.
Valentino Rossi menambahkan kalau Morbidelli masih harus mencari cara terbaik untuk mencapai kecepatan terbaik di mesin barunya ini, yang mana punya cara berbeda ketika ia bersama Marc VDS Honda.
''Motornya sangat halus dan untuk mencapai kecepatan maksimum, Aku pikir ya, harus tetap membawanya dengan halus dan mengikuti flow-nya saja,'' kata Franco Morbidelli.
Pembalap kelahiran 4 Desember 1994 ini melanjutkan, ''Tentu saja, Yamaha terus membantu untuk mengatur intensitas agar menyesuaikan ritmeku. Tidak terlalu membutuhkan kekuatan fisik, seperti di Honda jadi itu akan membolehkan pembalap untuk lebih fokus ke aspek-aspek lain,''
''Setiap kali aku berada di lintasan dengan Yamaha YZR-M1, aku terus belajar dan terus memahami. Ya, ini baru empat hari aku bersama motor ini. Aku butuh waktu lebih untuk memahami dan mengeluarkan kemampuan motor ini saat ingin mengejar waktu, untuk memahami bagaimana mencapai kecepatan yang kuinginkan. Aku jelas butuh waktu lebih lagi.'' pungkas Franco Morbidelli.
Baca Juga: Gagal Total di MotoGP 2018, Rossi Justru Raih Penghargaan
Mobimoto.com/Praba Mustika
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025