Suara.com - PBSI mencanangkan target satu gelar di Indonesia Masters 2019. Namun, melihat pencapaian tahun lalu, para penggawa Merah Putih diharapkan mampu tampil lebih baik.
Sebagaimana diketahui, pada Indonesia Master 2018, wakil Merah Putih mampu merebut dua gelar juara melalui sektor tunggal putra dan ganda putra.
Sektor tunggal putra diwakili Anthony Sinisuka Ginting yang berhasil menaklukan wakil Jepang, Kazumasa Sakai.
Sementara dari sektor ganda putra diwakili Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang di babak final menang atas Lu Junhui/Liu Yuchen (China).
"Jadi kalau untuk target seperti biasa, karena saat ini persaingan ketat, minimal 1 gelar juara, kalau bisa dua ya puji tuhan," ujar Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (21/1/2019).
"Tapi ini satu dulu, tapi karena tahun lalu dapat dua, mudah-mudahan bisa mempertahankan," imbuhnya.
Susy menyebut, para pebulutangkis Indonesia seharusnya bisa tampil lebih lepas di Indonesia Masters 2019.
Pasalnya, mereka didukung langsung oleh publik Tanah Air di Istora Senayan, Jakarta.
Karena itu, peraih medali emas Olimpiade 1992 itu berharap, tuah Istora Senayan yang sukses memberikan prestasi besar di Asian Games 2018, bisa berlanjut di Indonesia Masters 2019.
Baca Juga: Ini Harga Tiket Indonesia Masters 2019
"Kita ingin berikan prestasi terbaik di Indonesia Masters ini. Dimana seperti arahan ketua umum (PBSI, Wiranto), kita sukses di Asian Games, di tempat yang sama tentunya kita ingin tahun ini juga lebih sukses," tukasnya.
Indonesia Masters 2019 berlangsung pada 22-27 Januari mendatang. Turnamen Turnamen BWF World Tour Super 500 itu akan dihelat di Istora Senayan, Jakarta.
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Status Unggulan Kedua, Bisakah Bobby/Melati Penuhi Ekspektasi di China Masters?
-
Cedera ACL Jadi Akhiri Perjalanan Jesita Putri Miantoro di Pelatnas PBSI
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: 12 Wakil Indonesia Siap Tempur di Paris
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
-
Media Asing Soroti 'Tumbangnya' Sri Mulyani, Sebut Gelombang Protes dan Penjarahan jadi Pemicu
Terkini
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga