Suara.com - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi memenangkan perkara yang membawanya ke pengadilan di Italia. The Doctor, digugat oleh mantan pekerja di rumahnya di Tavullia, Italia. Ada apa, ya?
Mengutip GPOne, kedua mantan pekerja yang menggugat Valentino Rossi adalah Victor Untu dan Jigan Zinaida. Keduanya dipecat pada 2016 setelah bekerja selama 10 tahun.
Dua mantan pekerja itu menyebut, Valentino Rossi belum membayar upah overtime selama bekerja di sana. Keduanya juga menyebut kalau The Doctor memperlakukan mereka dengan tidak layak.
Merasa tidak benar, tuduhan tersebut pun langsung disangkal oleh Rossi. Namun proses hukum tetap berjalan. Dilansir Il Resto del Carlino, dua mantan pekerja yang merupakan pasangan suami istri itu menginginkan Rossi membayar uang kompensasi senilai Rp 1,85 miliar.
Mantan pekerja Rossi itu melayangkan gugatan untuk tetap bekerja selama musim panas, dan tidak mendapatkan upah yang layak sepanjang masa kerja di musim panas.
Namun pengacara Valentino Rossi berhasil membuktikan kalau rider Yamaha itu tidak bersalah, dan menganggap gugatan tersebut dilebih-lebihkan. Hakim pengadilan Pesaro pun memenangkan Valentino Rossi atas kasus ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi