Suara.com - Sesi latihan bebas pertama MotoGP yang di seri GP Italia memang telah usai kemarin (31/5). Pada sesi pertama tersebut Marc Marquez berhasil keluar menjadi pembalap tercepat disusul dia pembalap Ducati, Danilo Petrucci dan Michele Pirro.
Barulah ada nama pembalap tim Petronas Yamaha, Fabio Quartararo yang nangkring di posisi keempat. Namun selain Quartararo, semua pembalap Yamaha tak menunjukkan performa yang menjanjikan.
Bahkan motor balap Yamaha menjadi bulan-bulanan pabrikan lain dalam masalah topspeed. Tercatat hanya Quartararo yang mampu mencapai kecepatan 340 km/jam, menjadi pembalap Yamaha tercepat.
Padahal rata-rata tim pabrikan mampu melesat lebih cepat dari itu, bahkan Alex Rins dari tim pabrikan Suzuki bisa menempuh kecepatan 350 km/jam dan menjadi pembalap dengan raihan kecepatan tertinggi.
Hal inipun sampai membuat salah satu pengamat MotoGP kondang asal Indonesia, Lucy Wiryono merasa gemas.
Rasa gemas tersebut terungkap dari sebuah cuitan dari akun Twitter pribadinya.
"Speed Yamaha. SPEED!" ucapnya melalui akun @lucywiryono kemarin.
Namun justru cuitan tersebut memicu hujatan dari akun resmi "merek motor sebelah", siapa lagi kalau bukan Suzuki. Melalui akun resmi tersebut, Suzuki pun meledek performa Yamaha yang jeblok.
"WADAW ALEX RINS GITULOH @Rins42" ucap akun @SuzukiMotorId.
Baca Juga: Tidak Fit, Marc Marquez Pede Tetap Kompetitif di MotoGP Italia
Cuitan tersebut kemudian memicu "keributan" di kalangan warganet. Berikut beberapa cuitan mereka.
"Kalah sama Aprilia coba. Gimana mau bersaing nih di Mugello? Mana straight-nya sampai 1,2 km njirr" ujar @UyoValentino.
"Yamaha zonk semua topspeed-nya" ujar @46Dexarie.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan