Suara.com - Walaupun jadi biang keladi insiden jatuh berjamaah di MotoGP Catalunya, pembalap tim Repsol Honda Jorge Lorenzo tetap pede jelang balapan di Sirkuit Assen pada hari Minggu (30/6) nanti.
Terjatuh pada balapan seri sebelumnya, Lorenzo sempat tampil kompetitif untuk pertama kalinya setelah tampil terseok-seok selama awal musim debutnya bersama tim Honda.
Ia pun melesat ke barisan depan dan ikut 'sodok-sodokan' dengan para pembalap top MotoGP lainnya di Barcelona beberapa waktu yang lalu.
Atas dasar itu, Lorenzo yakin bahwa ia akan kembali tampil kompetitif. Ia pun berharap untuk bisa tampil lebih baik pada MotoGP Belanda.
"Hasil kemarin memang bukanlah yang kami inginkan namun kami sempat kompetitif dan motor kami berkembang. Ini yang kami akan lakukan lagi akhir pekan ini." ujar Lorenzo dikutip dari Crash (26/6/2019).
"Jika kami tetap seperti ini, kami bisa melakukan hal yang sama dengan apa yang kami lakukan di Barcelona." imbuhnya.
Saat ini, Lorenzo bertengger di urutan 15 tabel klasemen dan belum sekalipun pernah meraih podium.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra
-
Tolak Atlet Israel, IOC: Mimpi Indonesia jadi Tuan Rumah Olimpiade Tamat!
-
Skandal! Buat KO Lawan dalam 94 Detik, Petinju Wanita Taiwan Dituding Laki-laki