Suara.com - Pembalap tim pabrikan Ducati, Danilo Petrucci meraih posisi keenam, kalah satu posisi dengan pembalap pemula asal tim pabrikan Suzuki, Joan Mir pada seri ketujuh balapan MotoGP seri Assen yang digelar Minggu (30/6/2019) lalu.
Dalam balapan tersebut, Ducati perlu berjuang ekstra keras untuk mengatasi perlawanan dari para pembalap Suzuki. Bahkan Alex Rins sempat memimpin balapan sebelum dirinya terjatuh.
Balapan di sirkuit yang punya banyak tikungan, Ducati, khususnya Danilo Pertrucci akhirnya harus mengakui keunggulan dari motor tim Suzuki. Menurut Petrucci, Suzuki adalah antitesis dari Ducati.
Ia berpendapat bahwa Ducati unggul dalam balapan stop-and-go, sementara Suzuki lihai melibas tikungan dalam kecepatan tinggi.
"Masalahnya menurut saya adalah Suzuki berjalan sedikit lebih jauh di lintasan namun mereka lebih cepat. Mereka tidak perlu melakukan belokan bersudut seperti kami." ungkap Petrucci dikutip dari Crash (2/7/2019).
"Ketika kami melakukan hard braking, kami bisa masuk ke tikungan lebih awal. Namun kami perlu traksi ban belakang yang lebih. Walaupun Joan Mir masih harus banyak berlatih, ia bakal menjadi masalah karena ia bisa melibas tikungan dengan sangat mulus." imbuh Petrucci.
"Saya memiliki pace yang bagus namun 10 lap terakhir rasanya seperti neraka." pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Hector Souto: Timnas Futsal Indonesia Antusias Tantang Australia
-
Muhammad Al Imran Sukses Balas Pramod Bhagat, Modal Penting Realisasikan Target Juara
-
Saber Kazemi Alami Mati Otak, Federasi Voli Iran Minta Doa
-
PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan
-
Menang Dramatis, Fajar/Fikri Tantang Wakil Tuan Rumah di 16 Besar Hylo Open 2025
-
Timnas Voli Putri U-18 Indonesia Raih Perak Usai Duel Sengit Lawan Iran di Final AYG
-
Tim Para Renang Indonesia Bawa Pulang 11 Medali di World Series 2025
-
Ortuseight Jadi Senjata Baru, Kaki Atlet Triathlon Andy Wibowo Semakin Nyaman
-
Pebalap Indonesia Veda Ega Pratama Promosi ke Moto3 2026!
-
Leo/Bagas Akhiri Tren Negatif, Mulai Temukan Irama di Hylo Open 2025