Suara.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tampil garang di babak kedua Japan Open 2019, Kamis (25/7).
Mereka menaklukkan wakil Hong Kong, Chang Tak Ching/Ng Wing Yung, dengan skor telak 21-11 dan 21-13.
Bertanding di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Praveen/Melati membuat lawan mati kutu.
Runner-up India Open 2018 dan 2019 itu tampil terus menekan sejak awal laga.
"Kami memang tidak mau lawan berkembang. Kami sudah beberapa kali ketemu mereka," ujar Praveen dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Kamis (25/7/2019).
Senada dengan Praveen, Melati mengungkapkan strategi mereka adalah menutup semua ruang gerak lawan hingga membuat pasangan Hong Kong mati kutu.
"Hari ini kami merasa mainnya lebih enak dari kemarin di babak pertama. Kami sudah sering bertemu mereka. Kami tahu permainan mereka seperti apa dan harus bagaimana mengatasinya," ujarnya.
"Dua kemenangan sebelumnya cukup membuat kami yakin percaya diri," pungkas Melati.
Baca Juga: 3 Pebulutangkis Aktif Keturunan Indonesia yang Perkuat Negara Lain
Hasil ini membuat Praveen/Melati melaju ke babak perempat final Japan Open 2019.
Di babak perempat final, Praveen/Melati masih menunggu calon lawan antara Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) atau Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa dari India.
Berita Terkait
-
Status Unggulan Kedua, Bisakah Bobby/Melati Penuhi Ekspektasi di China Masters?
-
Debut Bobby/Melati di Turnamen BWF Papan Atas, Upaya Buktikan Konsistensi
-
Jafar/Felisha dan Bobby/Melati Ikuti Jejak Dejan/Fadia ke Perempat Final Taipei Open 2025
-
Jadwal Hylo Open 2023 Hari Ini: 3 Wakil Indonesia Tampil, Ada Rehan/Lisa
-
French Open 2023: Tampil Dominan, Praveen / Melati Lewati Babak 32 Besar
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun