Suara.com - Ketua PB PASI, Bob Hasan memastikan sprinter andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri absen mengikuti gelaran SEA Games 2019 Filipina yang akan dihelat 30 November - 11 Desember mendatang.
Sprinter berjuluk 'Bocah Ajaib dari Lombok' itu rupanya lebih difokuskan untuk mengikuti kejuaraan yang lebih besar, salah satunya adalah Kejuaraan Dunia Atletik 2019 yang akan berlangsung pada 28 September - 6 Oktober mendatang.
"Kalau menurut saya, jika Zohri ini masuk (skuat SEA Games 2019), maka pemain junior tidak bisa turun. Jadi (Zohri) fokus ke Kejuaraan Dunia," tutur Bob Hasan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (3/9/2019).
Zohri sejatinya memenuhi seluruh syarat untuk tampil di SEA Games 2019. Apalagi dengan prestasinya saat ini, atlet berusia 19 tahun itu diyakini bisa mempersembahkan medali emas.
Sebagaimana diketahui, Zohri sempat menggemparkan dunia atletik setelah meraih medali emas di nomor lari 100 meter Kejuaraan Dunia U-20 yang berlangsung di Tampere, Juli tahun lalu.
Setelahnya, ia kembali memberikan angin segar bagi atletik Indonesia dengan berhasil lolos limit Olimpiade 2020. Hal itu menyusul torehan medali perak yang diraihnya di Seiko Golden Grand Prix Osaka 2019 pada Mei lalu.
Pada perlombaan yang berlangsung di Jepang itu, Zohri mampu meraih podium kedua setelah mencatatakan waktu 10.03 detik, atau lebih cepat 0.02 detik dari limit Olimpiade 2020.
Catatan waktu itu juga sukses menghantarkan peraih medali perak Asian Games 2018 itu memecahkan rekor nasional atas namanya sendiri, saat mengikuti Kejuaraan Asia Atletik 2019 di Doha, Qatar satu bulan sebelumnya.
Deretan fakta tersebut membuat sang pelatih, Eni Nuraeni cukup menyayangkan tak ikut sertanya Zohri di SEA Games 2019. Namun demi kebaikan atletnya sendiri, Eni memahami keputusan federasi.
Baca Juga: Komisi X Minta Kemenpora Siap Hadapi SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020
"Sebenarnya sayang jika tidak diturunkan. Tapi kami berpikir juga jika turun di Kejuraan Dunia, kemudian Zohri juga baru pulih cedera, jadi kami perlu fokus (ke Kejuaraan Dunia dan Olimpiade) dulu," papar Eni.
Berita Terkait
-
Selain Ammar Zoni, Tokoh-Tokoh Ternama Ini Juga Pernah Huni Lapas Nusakambangan
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Baleg DPR Belum 'Sentuh' RUU Perampasan Aset, Tunggu Naskah Rampung
-
Agustus, Ketua Baleg Bob Hasan Janjikan RUU PPRT Bisa Diketok DPR
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus