Ikon tinju dunia yang juga senator Filipina, Manny Pacquiao. [AFP/Ted Aljibe]
Suara.com - Ikon tinju dunia yang juga senator Filipina, Manny Pacquiao, mendukung rencana hukuman mati bagi bandar narkoba.
Dukungan itu sejalan dengan keinginan Presiden Filipina Rodrigo Duterte, yang terkenal akan sikapnya yang tegas memerangi narkoba.
Manny Pacquiao, loyalis setia Duterte, meyakini eksekusi mati merupakan cara terbaik untuk menekan berkembangnya sindikat narkoba besar di negaranya.
"Kami harus melakukan itu. Di Asia, kami salah satu dari sedikit negara yang tak memiliki peraturan hukuman mati," kata Manny Pacquiao, dikutip dari Manilla Bulletin, Senin (9/9/2019).
"Tak adanya peraturan hukuman mati itu membuat gembong narkoba banyak yang masuk ke Filipina. Ini mengkhawatirkan," lanjut Manny Pacquiao.
Komentar
Berita Terkait
-
Floyd Mayweather Berencana Kembali Naik Ring Tahun Depan di China, Tapi...
-
Tinju Dunia: Wow! Roy Jones Tolak Bayaran Rp 566 M Lawan Mike Tyson
-
Ward: Floyd Mayweather Mungkin Akan Kembali Tarung Asal Dibayar...
-
5 Berita Sport Pilihan: Sindhu Ingin Aktris Termahal Ini Perankan Dirinya
-
Tinju Dunia: Tantang Manny Pacquiao, Tapi Mikey Garcia Maunya...
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025