Suara.com - Sekitar 23 tahun sudah berlalu. Namun terjangan dan kerasnya pukulan Manny Pacquiao masih dirasakan dan diingat betul oleh Ippo Gala.
Ippo Gala merupakan satu-satunya petinju Indonesia yang pernah berhadapan dengan petinju Filipina yang kini menjadi ikon tinju dunia itu.
Duel antar keduanya berlangsung di Mandaluyong City Sports Complex, Filipina pada 27 Juli 1996.
Ippo Gala yang saat itu berusia 28 tahun tak berdaya menghadapi petinju yang terpaut sembilan tahun lebih muda darinya.
Serangkaian pukulan yang sulit terbaca membuat Ippo Gala menyerah. Ia kalah TKO pada ronde kedua dalam pertarungan non gelar kelas terbang super.
"Pukulan Manny Pacquiao itu cepat, seperti kilat. Kita baru bergerak dia sudah pukul," ujar Ippo Gala saat ditemui Suara.com di kediamannya di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Senin (11/11/2019).
"Karena dia kidal juga mungkin. Saya melawan petinju kidal itu (memang) sulit," Ippo Gala menambahkan.
Kini puluhan tahun telah berlalu. Ippo Gala tak menyangka bila mantan rivalnya itu sekarang menjadi salah satu petinju terbaik yang pernah ada di muka bumi.
"Ya saya tidak menyangka Manny Pacquiao jadi petinju besar," pungkas Ippo Gala, petinju Indonesia era pertengahan 1980-an hingga pertengahan 1998 ini.
Baca Juga: The Next Kevin Sanjaya Dicoret dari Skuat SEA Games 2019
Berita Terkait
-
Tak Banyak yang Tahu, Eks Petinju Indonesia Ini Pernah Lawan Manny Pacquiao
-
Tinju Dunia: Mantan Juara WBC Tantang Manny Pacquiao
-
Tinju Dunia: Pacquiao Dituding Corley Hindari Petinju Kidal, Ini Faktanya
-
Tinju Dunia: Andy Ruiz Minta Maaf pada Hearn Sudah Kalahkan Anthony Joshua
-
Francis Ngannou Klaim Si Leher Beton Mike Tyson Setuju Melatihnya Jika...
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?