Suara.com - Nasib kurang mujur dialami oleh pembalap MotoGP asal Prancis, Johann Zarco.
Pembalap pengganti yang turun di bawah naungan tim LCR Honda tersebut harus menepi lebih awal setelah dirinya terjatuh saat balapan.
Tak hanya itu, saat masih berada di gravel usai terjatuh, ia juga tertubruk oleh motor pembalap tim KTM Tech3, Iker Lecuona.
Ditambah dengan masa depan kariernya di MotoGP yang masih gonjang-ganjing, Zarco pun buka suara.
"Saat permulaan balap, sulit untuk bertarung dengan pembalap lain. Sekali lagi saya bertarung dengan Pol Espargaro (mantan rekan satu timnya) dengan cara konyol untuk mengakhiri musim. Secara cepat dia mengalami masalah pada ban dan saya mendahuluinya." ujar Zarco dikutip dari Crash.
"Namun setelah saya melihat Petrucci jatuh, saya berpikir untuk nengejar Valentino Rossi namun beberapa detik kemudian saya jatuh di tikungan 6." imbuhnya.
Terkait insiden dengan Lecuona, ia berujar bawha kondisinya baik-baik saja.
"Sekarang tulang saya terlihat baik-baik saja, tak ada yang patah. Namun entah untuk ligamen, saya akan melakukan pemindaian MRI setelah ini." ujarnya.
Selain itu, ia juga membicarakan masa depannya seusai kontrak singkatnya bersama LCR Honda berakhir.
Baca Juga: Diduga Lakukan Penodaan Agama, PA 212 Minta Sukmawati Ditangkap dan Diadili
Pembalap bernomor lima ini pun merasa sedih terhadap rentetan hasil buruk yang ia terima bersama Honda, membuatnya pesimis untuk bisa ikut tim pabrikan.
"saya sangat kecewa sebab saya merasa kalah di balapan terakhir dan kehilangan kemungkinan untuk balapan di MotoGP. Saya sedih terkait situasi ini namun juga tetap bersiap jika saja ada yang memberi saya kesempatan." tutur Zarco.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya