Suara.com - Pengurus Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB Persani) membantah atletnya Shalfa Avrila Siani gagal berangkat ke SEA Games 2019 Filipina karena diduga tak lagi perawan.
Pihak Persani menganggap penyebab pemulangan tersebut karena prestasi Shalfa telah menurun.
Ketua Umum PB Persani Ita Yualita menjelaskan awalnya ada empat nama atlet yang didaftarkan akan berangkat ke SEA Games 2019.
Namun salah satu atlet yang bernama Tasya mengalami cedera dan akhirnya diganti oleh Shalfa.
"Saat kejuaraan dunia berlangsung di Doha, Tasya cedera, dari Jawa Timur. Saat itu Tasya diganti Shalfa, terjadi jauh sebelum Kejurnas," ujar Ita di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (29/11/2019).
Saat mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) untuk menentukan penentuan perwakilan Indonesia di SEA Games 2019, prestasi Shalfa menurun.
Shalfa, kata Ita, hanya mampu menempati peringkat ke-37 di Kejurnas.
"Prestasi Shalfa itu menurun drastis menjadi ranking ke-37. Sementara Yogi di ranking ketiga. Ranking pertama Titalia, kedua Mutia, ketiga Yogi," jelasnya.
Posisi atlet senam lantai itu akhirnya digantikan oleh Yogi untuk berangkat ke SEA Games 2019 Filipina.
Baca Juga: Kuasa Hukum Sebut Shalfa Diintimidasi Pelatih, Diminta Akui Nggak Perawan
Terkait isu keperawanan, Ita mengatakan tidak ada hubungannya dengan pemilihan atlet.
"Kami memilih atlet berdasarkan prestasi, kami mengganti nama Shalfa menjadi Yogi," pungkasnya.
Sebelumnya, Shalfa Avirla Siani dikabarkan dipulangkan secara paksa karena tuduhan tak lagi perawan. Kabar itu bahkan sampai membuat pihak keluarga syok.
Pihak keluarga pun sampai membawa sang atlet senam Jatim itu ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk pengecekan kebenaran. Dan hasilnya Shalfa dinyatakan masih perawan.
Berita Terkait
-
Kuasa Hukum Sebut Shalfa Diintimidasi Pelatih, Diminta Akui Nggak Perawan
-
Batal Ikut SEA Games 2019 karena Dituduh Tak Perawan, Shalfa Surati Jokowi
-
Atlet Tak ke SEA Games karena Dituduh Tak Perawan, Kemenpora Siap Bertindak
-
Atlet Senam SEA Games 2019 Diusir karena Tak Perawan, Ibu Ngadu ke Jokowi
-
Gagal Ikut SEA Games, Pelatih Tuduh Shalfa Avrila Sering Keluar Malam
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Bulu Tangkis Indonesia Berjaya di ASG 2025, Gondol 5 Emas & Ciptakan 3 Final 'Perang Saudara'!
-
Harga Tiket Indonesia Masters 2026 Dirilis, Mulai Rp40 Ribu! Lebih Murah dari Tahun Lalu
-
Jadwal Indonesia Masters 2026 di Istora, Catat Tanggalnya!
-
BWF Umumkan Sejumlah Aturan Baru untuk Kompetisi Dunia dan Para-Bulu Tangkis
-
Arahan Prabowo: Kesejahteraan Atlet Prioritas Utama, Beasiswa LPDP dan Bonus Internasional Naik
-
FIBA Resmi Ubah Sistem Ranking Dunia, Poin Kini Bersifat Akumulatif
-
Thailand Dilanda Banjir, 10 Cabor Ini Dipindah Lokasi ke Bangkok
-
Kamboja Dikabarkan Mundur dari 8 Cabor SEA Games 2025, Judo hingga Sepak Bola
-
Terima Erick Thohir, Prabowo Kasih 3 Arahan Peningkatan Kesejahteraan dan Pembinaan Atlet Nasional
-
PB ABTI Optimistis Timnas Bola Tangan Indonesia Gondol Emas di SEA Games 2025