Suara.com - Dengan raihan enam gelar juara dunia di kelas primer selama 7 musim berkompetisi, MotoGP saat ini bisa disebut sebagai eranya Marc Marquez.
Tetapi tak cuma perihal mengenai angka, statistik dan hasil, namun ada juga dampak signifikan dengan adanya pembalap asal Spanyol tersebut.
Dilansir dari Crash, dampak tersebut sempat dirasakan oleh sejumlah pembalap, termasuk Danilo Petrucci.
Pembalap dari tim pabrikan Ducati tersebut berujar bahwa kehadiran Marquez membuat dirinya teringat dengan sosok Kenny Roberts.
Juara dunia secara beruntun tahun 1978-1980 ini dulunya menjadi pembalap pertama yang bisa melakukan teknik 'knee down'.
Skill tersebut membuatnya bisa menjadi juara dunia secara beruntun bersama Yamaha.
Tak cuma itu, Marc Marquez merupakan pembalap yang bisa juara dunia saat melakoni musim debut. Hal tersebut terakhir kali dilakukan oleh Kenny Roberts.
"Pada perebutan gelar juara tim, Marquez berjuang sendirian sementara kami berjuang berdua. Marc selalu membuat 'batas' pembalap semakin sulit dicapai." ujar Petrucci.
"Saya merasa bangga sempat berkompetisi melawan Jorge, Vale, Dani dan Casey, dan tentu saja Marquez. Merekalah orang yang kutonton saat melihat televisi." imbuhnya.
Baca Juga: Marc Marquez Kepincut Ikut Rally Dakar, tetapi Tidak untuk Sekarang
Senada dengan knee-down dari Kenny Roberts, Marc Marquez cukup dikenal dengan signature elbow-down miliknya.
"Tubuhnya seperti sudah 'lompat' dari motor saat berada di tikungan. Namun saat akan terjatuh entah kenapa ia selalu bisa kembali berdiri." tutur Petrucci.
"Anda munkin bisa meniru apa yang dilakukan Marquez. Namun itu tak natural. Anda bakal terjatuh dan tak bisa melakukan 'save' seperti halnya Marquez." pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand