Suara.com - Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso harus mengakhiri kiprahnya di Thailand Masters 2020 pada, Jumat (24/1).
Pasangan ganda campuran Indonesia itu dihentikan kompatriotnya, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, di babak perempat final.
Pada pertemuan pertama kedua pasangan, Adnan/Mychelle kalah 19-21 dan 18-21 di Indoor Stadium Huamark, Bangkok.
Adnan/Mychelle mengaku tak bisa tampil all out dalam menghadapi seniornya. Mereka terus tertekan dari awal hingga berakhirnya game kedua.
"Kondisi lapangan hari ini, menang dan kalah anginnya agak berbeda. Jadinya kami harus beradaptasi lagi, agak kagok di lapangan. Mereka juga tekanannya nggak kendor. Dari awal sampai akhir bisa terus menekan," kata Mychelle.
"Kami keduluan terus, keserang terus. Kami juga nggak bisa keluar dari tekanan," ungkap Adnan dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat sore.
Dikatakan Adnan/Mychelle, ada banyak hal yang perlu dievaluasi dari penampilan mereka kali ini.
Masing-masing dari mereka memiliki catatan khusus yang akan dibawa pulang untuk diperbaiki.
"Kedepannya kami harus lebih siap lagi. Fokusnya ditambah lagi, konsentrasinya juga harus ditingkatkan lagi," tutur Adnan.
Baca Juga: Tampilan Motor Baru Ducati MotoGP Musim 2020, Warna Hitam Jadi Pembedanya
"Kalau saya kakinya harus lebih kuat lagi. Dan kalau bisa harus langsung in begitu masuk ke lapangan," ujar Mychelle.
Tag
Berita Terkait
-
Menangkan Perang Saudara, Hafiz / Gloria Melaju ke Semifinal
-
Thailand Masters 2020: Gregoria Gagal Revans
-
Top 5 Olahraga: Garcia Akan Pukul KO McGregor, Deretan Mantan Pacar Rossi
-
Shesar Bungkam Eks Nomor 1 Dunia dan Berita Olahraga Pilihan Lainnya
-
Thailand Masters 2020: Lagi, Shesar Bungkam Mantan Nomor Satu Dunia
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
-
Dideportasi WAKO, Manajer Kickboxing Indonesia: Saya Diperlakukan seperti Penjahat
-
Berjiwa Ksatria, Rexy Mainaky Siap Mundur usai Gagal di SEA Games 2025
-
Presiden BAM Tetap Pertahankan Rexy Mainaky usai Kegagalan di SEA Games 2025
-
Borong Prestasi di SEA Games 2025, Panjat Tebing dan Bulu Tangkis Jadi Juara Umum
-
Timnas Voli Indonesia Hajar Myanmar 3-0, Lolos ke Semifinal SEA Games 2025
-
Peluang Terakhir Megawati Cs, Hadapi Filipina di Perebutan Perunggu SEA Games 2025
-
Hendro Yap Raih Emas SEA Games 2025, Kukuhkan Supremasi Jalan Cepat Asia Tenggara
-
Tak Terbendung, Odekta Elvina Naibaho Cetak Hattrick Emas Maraton Putri di SEA Games 2025
-
Pertandingan Sengit, Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Thailand di SEA Games 2025