Suara.com - Kejuaraan olahraga elektronik terbesar di Indonesia, Piala Presiden Esports 2020 telah memasuki laga puncak. Babak final akan diselenggarakan di ICE BSD City, Tangerang Selatan pada 1-2 Februari mendatang.
Berbeda dari edisi tahun lalu, Grand Final Piala Presiden Esports 2020 akan mempertemukan para juara perwakilan dari negara-negara Asia Tenggara.
Sebanyak 19 atlet Esports Indonesia pemenang kualifikasi regional timur dan barat, akan berjibaku dengan 29 atlet Esports juara dari negara-negara regional ASEAN yakni Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Kamboja.
"Di Grand Final Piala Presiden Esports 2020, seluruh atlet dan tim esports terbaik dari setiap negara dipastikan akan bertarung habis-habisan. Ini akan jadi sajian menarik untuk disaksikan," ujar Ketua Piala Presiden Esports Giring Ganesha di kawasan Thamrin, Jakarta, Kamis (30/1/2020).
"Kami optimis bahwa atlet-atlet Esports Indonesia mampu meraih gelar juara dan mengharumkan nama bangsa. Saya mengajak semua pihak untuk bersama-sama memberi dukungan penuh agar Indonesia juara," tambahnya.
Kick-off Piala Presiden Esports 2020 telah bergulir pada 13 Oktober 2019 lalu. Seremoni pembukaan turnamen Esports kasta tertinggi Tanah Air itu berlangsung di Tennis Indoor Stadium, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Piala Presiden Esports 2020 sendiri mempertandingkan dua game utama yaitu Free Fire untuk platform mobile, dan Pro Evolution Soccer untuk platform console.
Di samping itu, Piala Presiden Esports 2020 juga mempertandingkan game lokal, yakni Ultra Space Battle Brawl. Game yang diproduksi Toge Production ini hanya akan jadi eksibisi di edisi tahun ini.
Pada game Free Fire, trofi juara akan diperebutkan 12 tim. Indonesia sendiri diwakili oleh Louvre, Dranix, Elvo G.I, dan Big Akar. Dari Thailand diwakili Illuminate dan Evos-MG1.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Balik ke Yamaha, Fabio Quartararo: Vamos Bro
Sementara dari Vietnam akan diwakili oleh tim Cloud dan Flash. Dari Malaysia terdapat Aragon MY dan High Quality Squad. Sementara Filipina diwakili Pak Royal Army, dan Kamboja diwakili KHKR.
Sedangkan dari nomor game Pro Evolution Soccer, terdapat 10 atlet Esports yang bakal beradu ketangkasan untuk menjadi yang terbaik se-ASEAN. Dari Indonesia diwakili Rizky Faidan, Doni Pratama Sakti, dan I Made Aris Sandra.
"Grand Final ini akan jadi event yang sangat luar biasa karena kami akan menggunakan panggung sebesar 48 meter. Di samping itu juga terdapat LED yang sangat luas, kira-kira 10 meter," beber Giring.
"LED juga akan berada di sisi kanan dan kiri, serta bagian tengah. Hal itu dilakukan untuk mengakomodir penonton di tribun," pungkasnya.
Berita Terkait
-
MPL Season 5 Dipastikan Bergulir 7 Februari
-
Dukung Anak Jadi Atlet ESports, Giring Rela Mabar Hingga Ikut Turnamen
-
Pendaftaran ONE Esports Dota 2 Jakarta Invitational Resmi Dibuka
-
Cerita Giring Saat Didapuk Jokowi Menggelar Piala Presiden Esports
-
Samsung Andalkan Dua Ponsel Ini di Ajang Resmi Piala Presiden Esports 2020
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?