Suara.com - Lebih dari dua bulan sudah nasib Andrea Iannone terkatung-katung. Teranyar pebalap Aprilia itu terancam absen pada tes pramusim MotoGP di Qatar.
Hasil tes urine Iannone telah dinyatakan positif menggunakan zat terlarang drostanolone—stredoid anabolik—setelah balapan MotoGP Malaysia di Sepang, November lalu.
Pengumuman itu disampaikan pihak Federasi Balap Motor Internasional (FIM) pada 17 Desember 2019.
Sejak saat itu, Iannone dilarang mengikuti kegiatan apapun di kancah MotoGP. Ia telah menjalani sidang pada 4 Februari 2020.
"Andrea Iannone tetap ditangguhkan sampai proses keputusan CDI (Komisi Disiplin Internasional) diberikan. Karena itu ia dilarang ikuti kompetisi balap motor atau kegiatan terkait sampai pemberitahuan lebih lanjut," demikian pernyataan FIM setelah sidang kasus Iannone.
Itu artinya Andrea Iannone terancam absen pada tes pramusim MotoGP Qatar yang akan berlangsung di Sirkuit Losail, 22-24 Februari 2020.
Sebelumnya, pebalap Italia ini telah absen pada tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, 7-9 Februari lalu.
Tes Sampel Rambut
Sementara itu, CEO Aprilia Racing Massimo Rivola meyakini bila Andrea Iannone tidak akan absen semusim penuh di Kejuaraan Dunia MotoGP 2020.
Baca Juga: Sambut Piala Dunia, Indonesia Bangun Venue Megah ala Markas LA Lakers
Keyakinan itu didasarkan pada hasil tes sampel rambut Iannone yang menunjukkan bahwa hasilnya adalah negatif.
"Saya tak berpikir kemungkinan Iannone akan absen sepanjang musim. Alasannya jelas, hasil tes sampel rambutnya negatif. Tes rambut tidak mungkin bohong," kata Rivola.
Hanya saja, lanjut Rivola, masalahnya adalah WADA (Badan Anti-Doping Dunia) hanya melakukan pengujian berdasarkan tes urine.
"Ada delapan kasus atlet di mana hasil tes rambutnya juga negatif. Lalu mereka mengajukan banding ke CAS (Pengadilan Arbritase Olahraga) setelah kalah pada sidang pertama, dan mereka menang," kata Rivola.
Butuh Iannone
Rivola menambahkan, kasus yang menimpa Andrea Iannone turut berdampak luas bagi Aprilia.
Berita Terkait
-
Dikritik Zarco soal Finansial, Lorenzo Lakukan Serangan Balik Menohok
-
Hamilton dan Messi Berbagi Penghargaan Olahragawan Terbaik Dunia 2020
-
Digantikan Quartararo, Rossi Sudah Punya Firasat Sejak Tahun Lalu
-
Efek Virus Corona, MotoGP Thailand Terancam Batal Digelar
-
Honda Ungkap Alasan Ikhlas Jorge Lorenzo Pensiun dan ke Yamaha
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji
-
Resmi! Daftar 22 Atlet Renang Indonesia yang Akan Berjuang di SEA Games 2025
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 9 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Perempat Final
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur