Suara.com - Tontowi Ahmad membuat keputusan mengejutkan jelang turnamen BWF World Tour seri Eropa. Pebulutangkis spesialis ganda campuran itu memutuskan mundur dari Pelatnas PBSI pada akhir Maret 2020 nanti.
Mundurnya Tontowi Ahmad dari Pelatnas disampaikan Pelatih Ganda Campuran PBSI, Richard Mainaky, saat ditemui di Pelatnas PBSI, Senin (24/2/2020).
Richard mengatakan bahwa atlet bulutangkis 32 tahun itu menyampaikan rencana pengunduran diri melalui pesan WhatsApp (WA), tertanggal 11 Februari 2020.
Tontowi Ahmad menyampaikan rencana mundur dari Pelatnas setelah kontrak dengan berbagai sponsor habis pada Maret 2020.
Kepada Suara.com, Richard pun memperlihatkan isi chat WA dari Tontowi Ahmad terkait keputusan mundur dari Pelatnas PBSI.
"Selamat malam Kak Ichad. Maaf sebelumnya, saya berencana kontrak habis, mau mengundurkan diri, mau pensiun," tulis Tontowi Ahmad melalui chat WA ke Richard Mainaky.
"Makasih ya Kak Ichad, sudah membantu saya selama ini dari saya belum jadi apa-apa sampai sekarang. Nanti saya ke Cipayung ya Kak Ichad."
"Sekali lagi terimakasih banyak kak, sampai saya menjadi seperti ini tidak lepas dari bantuan Kak Ichad," pungkasnya.
Sudah Terbiasa
Baca Juga: Bulan Depan, Tontowi Ahmad Berencana Mundur dari Pelatnas PBSI
Richard Mainaky mengaku tak terlalu terkejut dengan keputusan Tontowi Ahmad mundur dari Pelatnas PBSI.
Sebagai pelatih, pelatih asal Ternate, Maluku ini sudah kerap mengalami masa di mana anak latihnya memutuskan 'pergi'.
"Saya sudah 23 tahun seperti itu. Atlet mundur, mengundurkan diri, sudah terbiasa. Memang tugas saya seperti itu, dan seorang atlet juga larinya pada akhirnya akan ke situ (pensiun)," tutur Richard.
"Nanti saya ingin berbicara langsung dengan Tontowi, mau bertanya apa yang akan dia lakukan selanjutnya. Tapi jelas, sekelas Tontowi Ahmad sudah punya sesuatu yang menunjang (hidup) dia," tambahnya.
Berita Terkait
-
Bulan Depan, Tontowi Ahmad Berencana Mundur dari Pelatnas PBSI
-
Soal Peluang Indonesia di Piala Uber 2020, PBSI Realistis
-
Hendrawan Bicara Tradisi Emas Bulu Tangkis Indonesia di Olimpiade
-
Tontowi / Apriyani Mundur, Wacana Duel Pacquiao vs McGregor
-
Tontowi / Apriyani Mundur, Ini Daftar Pemain RI di Spain Masters 2020
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Australian Open 2025: Jonatan Christie Tumbang, 11 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas