Suara.com - Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), akan mengikuti apa pun keputusan Jepang selaku tuan rumah terkait batal tidaknya penyelenggaraan Olimpiade 2020 Tokyo.
Nasib Olimpiade 2020 tengah menjadi tanda tanya lantaran merebaknya wabah virus Corona (Covid-19) yang sudah menjadi krisis kesehatan global.
Jepang turut terdampak wabah virus Corona. Pemerintah Jepang bahkan telah membatalkan dan menunda segala jenis turnamen olahraga, mulai pertandingan sepakbola hingga turnamen sumo, Maret mendatang.
Menpora Zainudin Amali menyebut pemerintah hanya bisa menunggu keputusan resmi dari Jepang dan Komite Olimpiade Internasional (IOC) terkait nasib Olimpiade 2020.
Di samping itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) agar tak salah mengambil keputusan perihal keikutsertaan para atlet Indonesia di turnamen-turnamen olahraga ke depan.
"Kalau Jepang mengambil langkah itu (membatalkan Olimpiade 2020), itu urusan dalam negeri mereka. Kita menunggu arahan dari Kemenkes," ujar Zainudin Amali di Gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis (27/2/2020).
"Kami sih ikut saja. Pokoknya, instruksi Kemenkes akan kami ikuti. Apalagi ini urusan kesehatan, virus, itu urusan Kemenkes," tambahnya.
Di sisi lain, Menpora Zainudin Amali memastikan persiapan dan pembinaan atlet Indonesia tetap berjalan sesuai jadwal.
Dia mengklaim tak akan ada kerugian bagi kontingen Indonesia apabila Olimpiade 2020 benar-benar batal digelar.
Baca Juga: Tinju Dunia: Manny Pacquiao Hadapi Mikey Garcia di Arab Saudi Awal Juli?
"Anggaran yang di MoU (Nota Kesepemahaman) dengan cabor-cabor itu untuk pembinaan jangka panjang. Jadi tidak semata-mata untuk Olimpiade 2020," beber Zainudin.
"Pembinaan sendiri tetap berjalan. Olimpiade bukan patokan, kendati target kita memang berprestasi di sana. Tapi pembinaan saat ini jalan terus," tegasnya.
Tag
Berita Terkait
-
WNI dari Kapal World Dream Diperkirakan Tiba di Pulau Sebaru Esok Hari
-
Virus Corona Ancam Olimpiade 2020, Indonesia Layangkan Surat ke Jepang
-
Wabah Virus Corona, Jepang Tetap Gelar Pawai Obor Olimpiade 2020
-
Herry Iman Pierngadi: Persaingan All England Lebih Berat dari Olimpiade
-
Lolos ke Olimpiade 2020, Ahsan: Target Pertama Sudah Tercapai, Kini...
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Dominasi Total! Timnas Triathlon Indonesia Borong 3 Emas di Hari Pembuka SEA Games 2025
-
Taklukkan Ombak Chonburi, La Memo Raih Emas Kelima Sepanjang Karier di SEA Games
-
Ricuh SEA Games 2025: Atlet Pencak Silat Malaysia Kejar dan Serang Wasit
-
Breakingnews! Petenis Janice Tjen Mundur dari Semifinal SEA Games 2025
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
-
Cabor Menembak Tambah Pundi Medali Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Koleksi Skor Tertinggi
-
Hasil Voli Putra SEA Games 2025, Indonesia ke Semifinal
-
Sempat Viral, Ini Alasan Pelatih Skateboard Malaysia Ikut Rayakan Medali Emas Basral Graito
-
Rahmat Erwin Abdullah Raih Medali Emas Angkat Besi SEA Games 2025
-
Wushu Indonesia Juara Umum SEA Games 2025, Sabet 9 Medali