Suara.com - Pengawasan ketat dilakukan PBSI di lingkungan Pelatnas di Cipayung, Jakarta Timur. Mulai hari ini, Rabu (4/3/2020), siapapun yang masuk ke Pelatnas PBSI akan dilakukan screening berupa pengecekan suhu tubuh.
Pengecekan sebagai antisipasi penyebaran virus Corona yang diketahui telah masuk ke Indonesia.
Kemunculan virus Corona di Indonesia diketahui setelah dua warga Depok dinyatakan positif terinfeksi virus yang juga dikenal dengan nama Covid-19 itu.
Kabar itu disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam jumpa pers, Senin (2/3/2020) lalu.
Pemeriksaan suhu tubuh tidak hanya berlaku bagi seluruh atlet, pelatih, staf dan karyawan di Pelatnas PBSI.
Namun juga berlaku bagi tamu dan pengunjung yang datang ke pemusatan latihan bulutangkis nasional tersebut.
"Saat ini kita melakukan pencegahan sesuai standar dari Kementrian Kesehatan saja. Semuanya baik penghuni maupun tamu di Pelatnas akan diperiksa," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti.
"Saya rasa ini suatu hal yang wajar. Apalagi di Pelatnas ini ada banyak aset negara yang harus dilindungi," lanjutnya dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (4/3/2020).
"Selain itu semuanya termasuk staf dan karyawan juga akan diberikan informasi lagi mengenai bagaimana cara cuci tangan yang benar, bagaimana menjaga kebersihan dan sebagainya. Ini demi kebaikan bersama," jelas Susy.
Baca Juga: Tinju Dunia: Ingat Masa Ini, Air Mata Si Leher Beton Mike Tyson Bercururan
Pengecekan suhu tubuh juga dilakukan PBSI terhadap para atlet yang baru tanding dari luar negeri.
Bagi atlet dan pelatih yang akan berangkat mengikuti pertandingan, masing-masing akan dibekali dengan masker dan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer.
"Kita harus memastikan semua sehat dan dalam keadaan baik. Kami bekali semuanya secukupnya. Di samping itu mereka juga dihimbau untuk menjaga kebersihan diri. Sering cuci tangan. Badan juga harus fit, harus minum vitamin," ungkap Susy.
Berita Terkait
-
Wacana Duel Alvarez vs Raja KO dari Rusia, Atlet PBSI Diminta Jangan ke Mal
-
Rencana Mundur dari Pelatnas PBSI, Tontowi Ahmad Temui Richard Mainaky
-
Tetap Kirim Atlet ke All England Ditengah Corona, Ini 2 Pertimbangan PBSI
-
Corona Sudah Masuk ke Indonesia, Atlet Pelatnas PBSI Diminta Hindari Mal
-
Wilder vs Fury Raup Pemasukan Triliunan, PBSI Rugi Materiil dan Immateriil
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia
-
Comeback dari Pensiun, Kento Momota akan Tampil di King Cup Invitational 2025
-
Rencana Rexy Mainaky Mendapatkan Dukungan dari Legenda Malaysia
-
Siapkan Rp5-10 Miliar, Pelti akan Biayai Tur Janice Tjen Cs di Luar Negeri
-
Target Tinggi Veda Ega Pratama di Moto3 2026, Sekaligus Proses Belajar di Tim Baru
-
Kabar Baik untuk Atlet! Kemenpora Pastikan Bonus Jumbo SEA Games 2025 Cair Secepatnya
-
Usia Cuma Angka! Yolla Yuliana Tolak Pensiun, Siap Bimbing Pemain Muda JLM di Proliga 2026
-
First Fight II Siap Panaskan Jakarta, Sajikan Duel Panas hingga Laga 1 vs 3