Suara.com - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat menyebut kans reuni antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di tim Petronas Yamaha SRT sulit terwujud. Keberadaan Franco Morbidelli jadi faktor utama.
Petronas Yamaha digadang-gadang bakal merekrut Valentino Rossi yang kontraknya bersama Monster Energy Yamaha bakal berakhir musim ini.
Rossi diproyeksi untuk menggantikan posisi Fabio Quartararo yang resmi hengkang ke Monster Energy Yamaha mulai musim depan.
Fakta tersebut membuat spekulasi menduetkan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo dalam satu tim mencuat.
Rumor itu terlihat masuk akal apabila melihat status Jorge Lorenzo yang juga terikat bersama Yamaha sebagai pebalap penguji.
Namun, Carlo Pernat punya pendapat lain. Selain tak ada tanda-tanda Jorge Lorenzo ingin kembali menjadi pebalap aktif, keberadaan Morbidelli pun disebutnya tak boleh dilupakan.
"Saya tidak yakin duet Rossi dan Lorenzo bisa terjadi di Petronas Yamaha. Di sana masih ada Morbidelli yang merupakan pembalap bagus," kata Pernat dilansir dari GPone, Rabu (6/5/2020).
"Sayangnya banyak orang meremehkan talenta Morbidelli. Menurut saya, (Petronas) Yamaha bakal fokus dengan pembalap muda. Andai butuh pembalap berpengalaman, mereka (bisa) mendapatkan Rossi," tambahnya.
Franco Morbidelli merupakan rider yang promosi ke kelas MotoGP pada 2018 silam. Pebalap Italia itu merupakan murid dari Valentino Rossi di akademi balap VR46.
Baca Juga: Terlalu Jangkung, Eks Pembalap MotoGP Ini Sering Dicibir karena Posturnya
Tag
Berita Terkait
-
Gagal ke Mandalika, Pria Ini Malah Menang Undian Nonton MotoGP di Italia Gratis!
-
Ini Strategi Jitu MotoGP Mandalika Gaet Ribuan Penonton, Apa Saja?
-
Drama di Misano! Veda Ega Pratama Kunci Gelar Runner-Up Dunia, Sejarah Baru Pembalap Indonesia
-
Fabio Quartararo Jajal Mesin Yamaha V4 Baru untuk MotoGP, Berharap Kembalikan Kejayaan
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Edit Foto Poster MotoGP dan F1 yang Super Keren
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia