Suara.com - Tim nasional (Timnas) basket Indonesia memutuskan untuk menggelar pemusatan latihan nasional (Pelatnas) di Bandung.
Perbasi, induk cabang olahraga basket nasional, mengatakan Pelatnas Timnas basket akan berlangsung dari 17 hingga 28 Agustus 2020.
Sebelum menggelar Pelatnas jelang window kedua kualifikasi FIBA Asia Cup 2021, seluruh pemain dan ofisial telah menjalani tes Swab PCR pada 15 Agustus.
Tes Swab PCR yang berlangsung di mess Timnas di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan itu menunjukkan semua pemain dan ofisial negatif Covid-19.
Terkait pelatih asing, yakni Rajko Toroman yang baru datang ke Jakarta pada 14 Agustus, Perbasi juga akan memberlakukan hal sama.
Juru taktik asal Serbia itu diminta untuk menjalani tes Swab PCR sebanyak dua kali. Setelah tes pertama, Toroman diminta mengkarantina diri selama sepekan.
Setelahnya, pelatih yang akrab disapa coach Toro dan pernah membesut Timnas Filipina dan Iran itu akan menjalani tes kedua.
"Jika hasil dari Swab PCR Test tersebut negatif, Perbasi akan meminta arahan dan rekomendasi dari Kemenpora mengenai perizinan Coach Torountuk mendampingi kegiatan pelatnas," kata Perbasi lewat Instagram.
Saat Rajko Toroman menjalani masa karantina, program pelatnas Timnas basket Indonesia akan diserahkan kepada asisten pelatih.
Baca Juga: Kisah Denny Sumargo saat Remaja, Diusir Orangtua hingga Korek-korek Sampah
"Perbasi juga mewajibkan seluruh kontingen Timnas basket Indonesia untuk selalu menjalankan protokol dasar kesehatan selama berkegiatan," tulis Perbasi.
"Adapun untuk memastikan hal tersebut, Perbasi telah menunjuk Dr. H. M. Rafi Ghani AIFO, sebagai pendamping dan pengawas selama Timnas menjalani Pelatnas di Bandung."
Window kedua FIBA Asia Cup 2021 akan berlangsung pada 27-30 November mendatang. Indonesia yang tergabung di grup A akan menghadapi Thailand dan Korea Selatan.
Berita Terkait
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Lika-liku Erick Thohir di Dunia Olahraga, dari Manajer Persija, hingga Presiden Inter Milan
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Karier Gemilang Denny Sumargo di Dunia Basket, Disebut Lebih Cocok Jadi Menpora
-
Turnamen Basket 3x3 Play-In Bali: Pertarungan Sengit Berebut Tiket ke Regional Final
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar