Suara.com - Absennya rider Repsol Honda, Marc Marquez pada tiga seri pamungkas tentu memberi peluang bagi para pebalap lain untuk bisa merebut juara dunia MotoGP 2020.
Anggapan sekaligus harapan itu juga berlaku bagi Maverick Vinales. Pebalap Monster Energy Yamaha itu cukup dijagokan untuk bisa bersaing memperebutkan titel musim ini.
Namun, setelah MotoGP 2020 berlangsung empat seri, keyakinan pebalap berjuluk Top Gun itu untuk bisa jadi juara dunia sedikit memudar. Performa motor Yamaha YZR-M1 jadi alasannya.
Dalam dua seri awal yakni di MotoGP Spanyol dan Andalusia, Vinales berhasil mengamankan podium kedua. Namun, di dua balapan selanjutnya, sinarnya meredup.
Vinales tampil inkonsisten dan kesulitan untuk bersaing meraih podium. Rider Spanyol berusia 25 tahun itu hanya finis ke-14 di MotoGP Republik Ceko, serta ke-10 di MotoGP Austria.
"Saya bahkan tidak memikirkan tentang Kejuaraan Dunia (menjuarai MotoGP 2020). Sulit untuk memikirkan menang dengan semua kesalahan ini," keluh Vinales dikutip dari GPone, Rabu (19/8/2020).
"Saya mencoba memacu motor semaksimal mungkin. Tetapi ketika tidak berhasil, itu sulit. Sulit untuk menyalip pembalap lain," sambungnya.
"Saya akan mencoba bersabar dan menunggu momen saya. Untuk saat ini, Kejuaraan Dunia tampaknya rumit dengan apa yang kami miliki sekarang," tutur Vinales.
Vinales mengaku cukup kecewa dengan performa motornya yang masih angin-anginan. Tunggangannya itu kerap tampil luar biasa di beberapa trek, namun kemudian gagal bersaing di lintasan lainnya.
Baca Juga: Jadwal Semifinal Liga Champions Nanti Malam: Lyon vs Bayern Munich
"Ketika ban motor mendapat cengkeraman, (performa motor) luar biasa. Tapi saat kurang, semua jadi rumit," beber Vinales.
"Anda tidak dapat berbuat apa-apa, bahkan jika Anda mencoba mengubah banyak hal. Itu sudah lama terjadi pada saya," tandas Top Gun.
Selepas mendapat hasil buruk di MotoGP Austria 2020 pekan lalu, Vinales kini bersiap menyambut seri kelima MotoGP 2020, yakni MotoGP Styria.
MotoGP Styria akan dihelat di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, sirkuit yang juga digunakan untuk menggelar MotoGP Austria 2020. Balapan bakal berlangsung pada Minggu (23/8/2020) akhir pekan ini.
Berita Terkait
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Prioritaskan Keselamatan, Maverick Vinales Absen di MotoGP Hungaria 2025
-
Bertolak ke Austria, Maverick Vinales Bakal Comeback di Red Bull Ring?
-
Tak Kompetitif Musim Ini, Maverick Vinales Motivasi Dirinya Sendiri
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Juara Paralympic Bidik Emas di Solo
-
Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
-
Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025
-
Pertacami Ukir Sejarah di Asian Youth Games 2025: MMA Indonesia Pulang dengan 4 Perunggu
-
Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
-
Bulu Tangkis Persembahkan Emas di AYG 2025 Lewat Raihan/Atresia
-
Hylo Open 2025: Singkirkan Chi Yu Jen, Jonatan Christie Melangkah ke Perempat Final
-
Hector Souto: Timnas Futsal Indonesia Antusias Tantang Australia
-
Muhammad Al Imran Sukses Balas Pramod Bhagat, Modal Penting Realisasikan Target Juara
-
Saber Kazemi Alami Mati Otak, Federasi Voli Iran Minta Doa