Suara.com - Sebastian Vettel mengatakan ia nyaris memutuskan pensiun sebelum Racing Point menawarinya kesempatan untuk membalap di Formula 1 musim depan.
"Nyaris," kata juara dunia empat kali itu jelang Grand Prix Tuscan di Sirkuit Mugello, seperti dikutip Reuters, Kamis (10/9/2020).
"Nyaris dalam hal memiliki banyak pikiran dan memutuskan apa yang pada akhirnya... harus saya utamakan dalam hal itu, apa yang terbaik untukku."
"Apa yang telah saya putuskan sekarang karena saya yakin yang terbaik bagiku, dan aku menantikan untuk membuktikan itu."
Vettel dikabari oleh Ferrari pada Mei lalu jika mereka tidak akan memperpanjang kontraknya setelah musim yang terganjal pandemi itu berakhir. Tim pabrikan Italia itu memilih untuk meminang Carlos Sainz dari tim McLaren.
Pada Juli, sang pebalap berusia 33 asal Jerman mengungkapkan jika ia mempertimbangkan untuk meninggalkan F1.
Namun, tak lama beredar spekulasi jika Racing Point, yang tahun depan berganti nama menjadi Aston Martin, bakal menjadi pilihan tepat bagi Vettel.
Outfit asal Silverstone itu saat ini berada di peringkat empat klasemen konstruktor menggunakan mobil yang memiliki desain mirip dengan mobil juara Mercedes tahun lalu, sedangkan Ferrari 'melempem' di peringkat enam berkat paket mobil yang tak kompetitif.
"Faktor kunci kedua bagiku adalah menjawab pertanyaan diriku sendiri apa yang ingin aku lakukan dan mengeluarkan diriku dari potensi masa depan di Formula 1," kata Vettel.
Baca Juga: Lupakan Hasil Buruk di 3 Seri, Fabio Quartararo Bidik Podium di San Marino
Vettel tidak merinci berapa durasi kontrak yang ia sepakati dengan Racing Point, namun tim itu menyatakan untuk 2021 dan setelahnya.
"Aku yakin tim ini memiliki potensi yang sangat besar. Ada beberapa orang yang sangat pintar dan baik di sana dan aku menantikan bisa membantu dan menunjukkan kualitas yang ada di sana dan dengan hasil tentunya," ujarnya seperti dimuat Antara.
Vettel kewalahan tampil di Ferrari sejak pebalap muda asal Monako Charles Leclerc tiba, dengan beberapa kali melakukan kesalahan sendiri dan terlihat tidak nyaman di balik kemudi.
Vettel saat ini berada di peringkat 13 klasemen pebalap dengan raihan hanya 16 poin di saat Ferrari mengalami salah satu penampilan terburuknya dengan mobil yang tak cukup kompetitif di musim ini.
Berita Terkait
-
Pemain Arema FC dan Bali United Dilarang Tampil Komdis PSSI, Kenapa?
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit